Connect with us

Bontang

Ketua DPRD Bontang Komentari Serapan OPD yang Rendah

Published

on

BEKESAH.co,Bontang – Ketua DPRD Bontang Andi Faizal Sofyan Hasdam mengomentari serapan rendah di 5 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Bontang. Memasuki semester kedua tahun anggaran 2022 sejumlah OPD serapannya masih di bawah 50 persen.

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) di posisi puncak. OPD yang mengurusi infrastruktur ini baru menyerap 17,66 persen.  Posisi kedua disusul Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Perkimtan) dengan realisasi anggaran 32,44 Persen.

Andi Faiz-sapaan akrabnya menyarankan pemerintah perlu mengubah sistem belanja di OPD.

“Selama ini banyak kegiatan ditumpuk dikerjakan di bulan Oktober, padahal sejak awal tahun sudah bisa jalan. Alasannya klasik (menunggu uang) baru bisa jalan,” ungkap Andi Faiz.

Advertisement

Paradigma demikian, lanjut Andi Faiz, menyebabkan pekerjaan tertunda. Padahal apabila dikerjakan awal tahun, manfaat dari program lebih cepat dirasakan masyarakat.  Politisi Golkar ini menyarankan agar Wali Kota mengubah skema belanja tiap OPD. Dinas diminta mengerjakan programnya lebih dini sehingga serapan lebih cepat.

“Uang kan sudah pasti ada, pos belanja diatur supaya yang bersentuhan dengan publik segera dilaksanakan. Tak menunggu lagi,” ungkapnya.

Dia membeberkan selama ini banyak OPD sengaja mengatur pos anggaran mereka habis di akhir tahun. Implikasi dari kebijakan itu selain serapan rendah di semester pertama, pelayanan ke masyarakat juga tertunda.

“Diaturlah supaya belanja itu segera dilakukan, jangan menunda. Nanti dikerjakan serentak di akhir tahun,” pungkasnya.

Advertisement

Penulis : Ahmad Nugraha

Baca Juga  Pesan Najirah ke Pengurus KONI Bontang, Jangan Pilih Kasih ke Atlet