Bontang
Antoni Lamini Klarifikasi Unggahannya Soal Hasil Tes Negatif Covid-19
BEKESAH.co – Komisioner KPU Bontang Antoni Lamini membenarkan unggahan melalui akun Facebook miliknya tentang hasil negatif tes Covid-19 terhadap dirinya. Tangkapan layar postingan itup pun kian tersebar di banyak platform media sosia dan aplikasi perpesanan.
“Iya benar itu Facebook saya, saya yang tulis. Alhamdulillah menurut tes yang dilakukan Dinkes melalui RSUD Bontang hasilnya negatif,” ujar Antoni dalam sambungan telepon, Kamis (26/03/2020).
Antoni Lamini menceritakan, benar dirinya berangkat ke Jakarta untuk mengikuti pelatihan teknis KPU RI karena berkaitan dengan bidang kerjanya sebagai salahsatu komisioner KPU di daerah. Ia pun pulang
Kemudian pada 20 Maret 2020, atau beberapa hari setelah pulang dari perjalanan dinasnya, Antoni mendatangi Covid-19 Center dan diarahkan menuju RSUD Taman Husada Bontang untuk menjalani pemeriksaan.
“Saya berinisiatif melaporkan diri sesuai instruksi pemerintah. Saat di RSUD, saya disuruh isi formulir, kemudian diambil sempel liur, dahak, dan darah untuk dilakukan tes swab,” terangnya.
Selama menunggu hasil tes laboratorium, Antoni mengatakan dirinya berstatus Orang Dalam Pengawasan (ODP) dan diisolasi di RSUD Bontang. “Status saya ODP bukan PDP,” akunya.
Tangkapan layar postingan Facebook Antoni Lamini. (Facebook)
Usai menyatakan dirinya negative Covid-19, Antoni hingga kini masih menunggu arahan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bontang sebagai bagian dari Gugus Tugas Penanganan Pencegahan Covid-19 dan Dokter Spesialis Paru yang menanganinya.
“Sementara masih belum boleh pulang, karena masih menunggu proses lanjutan,” sebut komisioner yang terpilih pada seleksi Anggota KPU Daerah tahun 2019 lalu ini.
Ia meminta masyarakat khususnya pengguna internet untuk tidak menyebarkan informasi tidak bertanggungjawab terkait status penanganan seseorang di tengah siaga virus corona kali ini.
“Karena ini (jika terjangkit dan dinyatakan positif) pun bukan aib. Semua berpotensi untuk kena Covid-19. Yang bisa dilakukan sekarang adalah segera melaporkan diri jika memang masuk dalam kategori pengawasan tim. Dan tidak membuat berita yang tidak benar,” ujar Antoni. (*)
Penulis: Ismail Usman
