Hukum
2 Tahun Kasus Kejahatan di Bontang Meningkat, Polres Luncurkan Emergency Alarm Presisi
BEKESAH.co, Bontang – Kasus kejahatan di Kota Bontang dua tahun terakhir mengalami peningkatan. Dari data kepolisian, pada 2022 tercatat terjadi 204 kasus kejahatan, kemudian pada 2023 mengalami peningkatan sebanyak 70 kasus menjadi 274.
Data yang dihimpun Bekesah, kasus kejahatan ini didominasi kasus pencurian. Baik perampokan di rumah maupun toko perhiasan emas.
Berangkat dari hal ini Polres Bontang akhirnya meluncurkan sebuah perangkat yang dapat mendeteksi dan memonitoring langsung aktivitas kejahatan yang diberi nama Emergency Alarm Bontang Presisi.
Kapolres Bontang AKBP Alex Frestian Lumban Tobing mengatakan, ide ini muncul untuk mengantisipasi tindakan kriminalitas di Kota Taman. Akhirnya dirinya menggandeng tim IT Mabes Polri untuk menciptakan perangkat ini.
“Perangkat ini saya pastikan cuman ada di Kota Bontang,” terangnya.
Dia menjelaskan, cara kerja perangkat tersebut cukup mudah. Ada dua pilihan pertama yang terkoneksi listrik dan yang kedua perangkat portable menggunakan baterai dengan kapasitas 5000MAh.
“Cara kerjanya ini menggunakan remote yang ditekan ketika user misalkan dalam keadaan bahaya atau sedang melihat tindakan kejahatan. Perangkat ini langsung memotret aktivitas yang terjadi,” katanya.
Setelah itu, hasil dokumentasi dari perangkat tersebut secara otomatis akan dikirim ke sebuah grup telegram di mana di dalamnya berisikan seluruh pihak-pihak terkait.
“Termasuk Bontang Command Center. Nah setelah itu pelaku kejahatan akan diketahui di mana dia melarikan diri,” katanya.
Perwira dua melati itu mengungkapkan, perangkat ini nantinya bakal disuplai ke tempat-tempat fasilitas umum. Semisal Perbankan, dan sarana publik lain.
“Tentunya ini akan terus kami tingkatkan fungsinya sesuai kebutuhan,” terang Kapolres Alex.
Wali Kota Bontang Basri Rase yang hadir pada kesempatan itu pun mengapresiasi inovasi yang dilakukan Polres Bontang dalam rangka menciptakan keaamanan. Menurutnya ini merupakan teknologi teoat guna yang dapat dirasakan langsung kemanfaatannya.
“Kami sangat mendukung upaya ini. Apalagi di era teknologi semakin canggih pasti kejahatan juga bertransformasi. Dibutuhkan sebuah teknologi yang dapat beradaptasi dengan kondisi yang ada,” pungkasnya. (*)
Penulis : Redaksi
Dapatkan update informasi Bekesah.co seputar Bontang dan Kalimantan Timur dengan bergabung di Whatsap grup ini. Cukup klik link di bawah ini
https://chat.whatsapp.com/L4DcfLR9YvdDkNKiF2cCPG
