Connect with us

Bontang

Rp3,3 Miliar untuk Belanja 8 Mobil Dinas Baru, Ini Kata Sekda Bontang

Published

on

Ilustrasi mobil dinas.

BEKESAH.co, Bontang – Pemerintah Kota Bontang kembali mengalokasikan anggaran untuk membeli sebanyak 8 mobil dinas baru  pejabat Forkopimda tahun ini.

Merujuk Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUP) Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), tertera didalamnya rencana belanja mobil tersebut, dengan anggaran senilai Rp3,3 miliar.

Sekretaris Daerah Aji Erlynawati membenarkan rencana pembelian kendaraan tersebut dalam bentuk pemberian hibah.

Menurutnya, 8 kendaraan pejabat Forkopimda yang ada saat ini sudah termakan usia, dan sudah selayaknya diganti untuk menunjang kinerja dari para petinggi dalam menjalan tugas di daerah.

Advertisement

Aji juga bilang, usulan pembelian mobil tersebut telah disampaikan sejak lama dan pembelian ini juga atas persetujuan dari DPRD Bontang.

Misalnya kendaraan dinas untuk Denarhanud Rudal 002 dan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bontang.

Mesti demikian dia tidak membeberkan kendaraan roda 4 apa yang akan dibeli.

“Saya tidak ingat detailnya,” ungkapnya Minggu (8/10/2023).

Advertisement

Menurut Aji, membeli kendaraan baru lebih realistis dari pada mempertahankan mobil yang sudah berumur. Lantaran biaya perawatannya lebih mahal.

Maka, selain untuk Forkopimda, pengadaan kendaraan dinas baru yang juga akan dilakukan dibeberapa OPD.

Seperti Dinas Ketahaman Pangan, Pertanian, dan Perikanan, Dinas Perumahan Kawasan Permukikan dan Pertanahan, Bapenda, serta beberapa OPD lainnya.

“Jadi biaya perawatan mobil yang sudah berumur lebih mahal. Jadi kita beli baru baik itu di OPD dan yang dihibahkan ke instansi Pemerintah Pusat,” pungkasnya.

Advertisement

Penulis : Ananda Putri Aisyah

Dapatkan update informasi Bekesah.co seputar Bontang dan Kalimantan Timur dengan bergabung di Whatsap grup ini. Cukup klik link di bawah ini

https://chat.whatsapp.com/L4DcfLR9YvdDkNKiF2cCPG

Advertisement
Baca Juga  Investasi Kaltim Triwulan I 2023 Capai Rp15,42 Triliun