Bontang
Biaya Perawatan Pasien COVID-19, Tes Hingga Hotel Karantina Ditanggung Pemkot Bontang
BEKESAH.co – Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni menyatakan seluruh biaya penanganan dan perawatan pasien corona virus disease 2019 (COVID-19) ditanggung Pemerintah Kota Bontang.
Hal itu diutarakan Neni Moerneaini usai menghadiri kegiatan penyerahan yang digelar PT. Pupuk Kaltim di Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota Bontang, Senin (11/05/2020).
Ia menegaskan, biaya perawatan pasien di RSUD Taman Husada Bontang hingga penanganan orang terkait COVID-19 yang masuk dalam pendataan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Kota Bontang ditanggung pemda.
“Bukan pusat yang bayar, dari pusat enggak ada. Semua biaya perawatan di RSUD dibayarkan Pemkot Bontang sejak awal, bahkan biaya hotel untuk karantina juga kami yang bayar,” ungkap Neni.
Ia menyebut, sentuhan pemerintah pusat hanya mencakup bantuan sosial untuk masyarakat terdampak Covid-19 seperti bantuan uang tunai bagi warga kurang mampu.
“Bantuan dari pusat itu, hanya bantuan untuk masyarakat yang masuk dalam daftar program pusat, seperti PKH dll,” tegasnya.
Perlu diketahui, sesuai aturan yang tertuang dalam Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/MENKES/104/104/2020. Bagi pasien yang diduga tertular virus corona, biaya penanganan pasien bisa langsung ditanggung dari rumah sakit rujukan yang sudah ditetapkan Kementerian Kesehatan.
Kementerian Kesehatan menyatakan telah menyiapkan 100 lebih rumah sakit rujukan di 32 provinsi. Soal pembiayaan pasien corona diatur dalam diktum keempat Keputusan Menteri tersebut.
Ada 5 Rumah sakit yang di tunjuk di Kaltim sebagai Rumah Sakit Rujukan untuk penanganan covid-19, salah satu diantaranya adalah RSUD Taman Husada Bontang. Namun, jumlah rumah sakit rujukan terus bertambah seiring kesiapan fasilitas kesehatan di daerah.
Penulis : Ismail Usman
