Headline
UMKM Mitra Binaan Pama Indo Naik Kelas, Jamu Kemasan Bontang Dipasarkan ke Taiwan
BEKESAH.co, Bontang – PT Pamapersada Nusantara distrik Indominco (PAMA INDO) terus mendorong UMKM mitra binaannya untuk terus maju, salah satunya dengan mengekspor produk-produk mitra binaannya ke luar negeri.
Teranyar, Sabtu (7/10/2023) PAMA INDO bersama Kantor Badan Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C (KPPBC TMP) Kota Bontang menggelar pelepasan ekspor perdana produk jamu kemasan Dapur Jamu Ibu. Minuman serbuk kemasan ini dipasarkan ke Taiwan.
CSR Officer PAMA INDO, Sandi Chrisma Wardana, mengatakan, PAMA INDO sebagai salah satu perusahaan yang peduli terhadap pengembangan UMKM ingin mitra binaannya selalu bisa berdaya dan menembus pasar internasional.
Hal ini pun dibuktikan dengan pelepasan ekspor perdana ini. “Ini sebuah kebanggaan sekaligus keberhasilan dari teman CSR PAMA INDO dan LPB PAMA ternyata selama ini pendampingan yang dilakukan membuahkan hasil,” ujarnya.
Sandi mengungkapkan, selama ini yang menjadi kendala bagi para mitra binaan di sektor UMKM adalah bagaimana memasarkan produk. Dengan pelepasan ekspor perdana ini, tentu memberikan angin segar bagi UMKM lain.
“Melalui agenda ini, kami bisa menstimulasi UMKM lainnya bahwa kami bisa mengawal dan membantu memasarkan sampai ke Taiwan,” ungkapnya.
Kendati jumlah jamu yang dipasarkan tak begitu besar, ia meyakini periode ekspor selanjutnya bakal lebih banyak. Pasalnya, produk minuman kesehatan ini memiliki khasiat yang sangat luar biasa. Apalagi jamu berbahasan dasar dari tanaman herbal.
Dia mengatakan, komitmen PAMA INDO untuk melakukan pendampingan dilakukan selama setahun terakhir. Mulai dari memfasilitasi sertifikasi halal, pengemasan produk, sampai pada pemasaran dibantu oleh LPB PAMA.
“Semoga ini menjadi stimulasi bagi UMKM mitra binaan kami yang lain,” harapnya.
Lebih lanjut Sandi mengatakan, seusai Dapur Jamu Ibu, masih ada beberapa produk mitra binaan yang bakal kembali dipasarkan ke Mancanegara. Diantaranya, beras organik merah, putih, dan hitam yang dalam waktu dekat dipasarkan. Kemudian, amplang dan gula aren.
Indah Purnama Sari, Pemilik Dapur Jamu Ibu, tak menyangka produk buatannya mendapat perhatian besar dari PAMA INDO. Dia bersyukur, selama setahun mendapat pendampingan, begitu banyak kontribusi yang diberikan perusahaan kepadanya. Komitmen itu terlihat dari setiap kegiatan perusahaan yang selalu menggunakan produknya, bahkan sampai buah tangan atau oleh-oleh juga menggunakan produk jamu miliknya.
“Alhamdulilalh dengah hadirnya PAMA INDO sangat membantu kami. Jadi semakin memperluas pangsa pasar, dan kami sampai go internasional. Ini perdana,” ungkapnya bahagia.
Indah menyebut, ada tiga produk dari Dapur Jamu Ibu yang dipasar ke negara Taiwan. Meliputi Kunyit Asam Instan, Jahe Merah, dan Jahe Merah Rumput Laut.
Sementara, Kepala Kantor Badan Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C (KPPBC TMP) Kota Bontang, Tri Hariono Suhut, mengatakan, pihaknya membantu untuk mengasistensi sekaligus mefasilitasi setiap produk UMKM yang ingin menembus pasar ekspor. Asistensi yang dilakukan selama berkaitan dengan administrasi mulai dari izin perusahaan, izin ekspor, dan lain-lain.
“Kebetulan kami ada program BC Ekspas atau Bontang Custom Export Assistant di mana salah satu kegiatannya adalah melalui klinik eskpor. Kegiatan ini membantu mengasistensi rekan-rekan UMKM yang dibina oleh Industri besar di Kota Bontang untuk naik kelas ke pasar ekspor,” ungkapnya.
Menurutnya potensi sejumlah komoditas di Bontang sangat potensial untuk di ekspor ke Mancanegara. “Harapan saya dengan adanya ekspor perdana UMKM ini bisa memberikan rangsangan bagi UMKM lain, bahwa Bontang juga punya produk yang bisa dibanggakan di luar negeri,” pungkasnya.
Penulis : Ahmad Nugraha
Dapatkan update informasi Bekesah.co seputar Bontang dan Kalimantan Timur dengan bergabung di Whatsap grup ini. Cukup klik link di bawah ini
https://chat.whatsapp.com/L4DcfLR9YvdDkNKiF2cCPG
