Connect with us

Bontang

Polisi Perketat Pengawasan Pelabuhan Loktuan, Buntut Penyelundupan 850 Liter Miras Penumpang Kapal

Published

on

Kapolres Bontang AKBP Yusep Dwi Prastia seusai meninjau langsung barang bukti ratusan liter minuman keras di Loktuan, Kamis (30/1/2023). (NUGRAH-Bekesah.co)

BEKESAH.co, Bontang – Kapolres Bontang AKBP Yusep Dwi Prastia berjanji akan memperketat pengawasan Pelabuhan Loktuan. Ini menyusul terbongkarnya penyelundupan miras berisikan 850 liter yang dibawa dari Nusa Tenggara Timur (NTT).

Menurutnya pengawasan seketat apapun sebenarnya tidak menjamin peredaran barang terlarang bisa dicegah. Ada saja modus dan celah yang bisa dilakukan sindikat penyelundup.

Kapolres Bontang AKBP Yusep Dwi Prastia seusai meninjau langsung barang bukti ratusan liter minuman keras di Loktuan, Kamis (30/1/2023). (NUGRAH-Bekesah.co)

“Mereka ini punya banyak cara. Bukan berarti pengawasan kita kurang. Di sinilah peran Polri dan masyarakat dibutuhkan,” ungkapnya kepada awak media, Kamis (30/3/2023).

Perwira dua melati itu mengatakan, polisi tak bisa bekerja sendiri. Apalagi dengan jumlah personel yang terbatas. Dibutuhkan peran masyarakat agar mencegah segala macam perbuatan melanggar hukum.

“Tentu akan kita perketat, dan ini perlu dukungan dari masyarakat,” ujarnya.

Advertisement

Penumpang Kapal di Loktuan Selundupkan Miras Ratusan Liter, Mau Dipasarkan ke Berau

Sebelumnya diberitakan Kepolisian Subsektor Loktuan mengungkap penyelundupan miras di Pelabuhan Loktuan, Kamis (30/3/2023). Ribuan miras dari NTT itu rencananya bakal dipasarkan di Kabupaten Berau.

Kapolres Bontang AKBP Yusep Dwi Prastiya mengungkapkan pelaku penyelundupan berinisial V (25) merupakan warga NTT.

“Tadinya mau dipasarkan ke Berau,” ungkapnya.

Advertisement

AKBP Yusep mengatakan penyelundupan ini terungkap saat masyarakat melihat pelaku yang begitu mencurigakan. Seorang diri membawa puluhan koper dan jeriken.

“Dari aduan ini teman-teman Subsektor Loktuan ke lokasi ternyata banyak mirasnya,” ujarnya.

Yusep menyebut jumlah minuman racikan dengan kadar alkohol 40 persen itu berisikan 850 liter. Dengan rincian 9 botol jeriken berukuran 25 liter, 36 botol jeriken lima liter, dan ratusan botol yang disembunyikan dalam koper.

Dari pengakuan tersangka, ia membawa minuman memabukkan ini seorang diri. Rencananya semua minuman keras itu akan dipasarkan di Kabupaten Berau.

Advertisement

“Dia juga ngakunya baru dua kali lewat pelabuhan sini,” ujarnya.

Polisi masih melakukan pendalaman peran tersangka. Termasuk jaringan dan penadah minuman setara cap tikus itu.

“Untuk kepentingan penyelidikan, kami akan lakukan pembinaan. Dan akan kami dalami,” pungkasnya.

Penulis : Ahmad Nugraha

Advertisement
Baca Juga  Penumpang Kapal di Loktuan Selundupkan Miras Ratusan Liter, Mau Dipasarkan ke Berau

Dapatkan update informasi Bekesah.co seputar Bontang dan Kalimantan Timur dengan bergabung di Whatsap grup ini. Cukup klik link di bawah ini 

https://chat.whatsapp.com/L4DcfLR9YvdDkNKiF2cCPG