Connect with us

Kutim

Kontingen Kutim Diharap Naik Peringkat, di Ajang Porseni PGRI Kaltim

Published

on

Bupati Ardiansyah Sulaiman saat melepas kontingen PGRI Kutim yang akan mengikuti Porseni PGRI tingkat Provinsi Kaltim di Kabupaten Kukar.

BEKESAH.co, Kutim – Kontingen Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) yang akan mengikuti Porseni PGRI tingkat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), dilepas Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman, Senin (20/11/2023). Pelepasan berlangsung di Pendopo Rumah Jabatan (Rujab) Bupati Kutim.

Hadir dalam pelepasan tersebut yaitu Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutim Mulyono, Ketua PGRI Kutim Suyatno dan seluruh kontingen PGRI Kutim.

Kadisdikbud Kutim Mulyono kepada Bupati melaporkan bahwa di Porseni PGRI Provinsi Kaltim tahun 2022 yang dilaksanakan di Kabupaten Berau, kontingen Kutim berada di peringkat ketiga. Untuk itu dia berharap Porseni tahun ini yang akan dilaksanakan di Kabupaten Kukar, Kontingen Kutim bisa naik peringkat.

“Adapun jumlah kontingen Kutim yang akan mengikuti Porseni PGRI tingkat Provinsi Kaltim di Kabupaten Kukar sebanyak 80 orang. Terdiri dari 66 orang atlet dan pelati, kemudian 14 orang official dan panitia,” ucapnya.

Advertisement

Kontingen Kutim akan mengikuti 13 cabang lomba di antaranya adalah bola voli, bulutangkis, fickle ball, sepak takraw, tenis meja, pencak silat, menyanyi, kaligrafi, MTQ, menari dan best practice pembelajaran. Nantinya peserta akan diinapkan di 4 hotel yang ada di Tenggarong.

Pada kesempatan itu, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman memberikan motivasi kepada seluruh kontingen PGRI Kutim agar tetap semangat. Tak lupa pula ia mengingatkan Kontingen Kutim untuk tetap menjunjung tinggi sportivitas dalam bertanding. Ia berharap pada Porseni PGRI Provinsi Kaltim di Kukar, Kutim bisa naik peringkat.

“Rata-rata kalau sudah guru-guru yang bertanding dalam olahraga itu pasti keluar semuanya para guru olahraga, ilmunya sama tapi kemampuan kapasitasnya berbeda. Terbukti beberapa bulan yang lalu diajang Turnamen Futsal Merdeka Cup II 2023, Dinas Pendidikan bisa menjuarai dan semua pemainnya adalah guru olahraga,” jelasnya.

Baca Juga  Turnamen Bola Voli Putri Antar Kelurahan Resmi Ditutup, Najirah Apresiasi Panitia dan PKT Sukses Gelar Event

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa pemerintah daerah sangat mendukung setiap kegiatan olahraga di Kutim. Oleh karena itu, ia mengimbau kepada setiap cabor untuk melakukan coaching clinic bagi pelatih dan atletnya sebagai upaya pengembangan olahraga di daerah.

Advertisement

“Inilah salah satu tujuan kenapa agenda di Kutim begitu banyak tahun ini dan tahun lalu. Karena tahun ini kita coba gas pol semua agenda dengan catatan mudah-mudahan nanti begitu Pusat Pemerintahan Republik Indonesia (RI) sudah pindah di Kaltim, maka peta olahraga dan seni ini sudah dimiliki oleh Kutim,” ucapnya.

Ia berharap kepada Disdikbud Kutim agar nantinya bisa memberikan kontribusi atas prestasi yang telah didapatkan sebagai bentuk motivasi bagi peserta agar tetap semangat dalam bertanding.