Connect with us

Bontang

Calon Penerima BLT Tahap Kedua Berbas Tengah Bertambah

Published

on

BEKESAH.co – Calon penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) tahap kedua untuk warga Kelurahan Berbas Tengah, Kecamatan Bontang Selatan, mengalami penambahan.

Lurah Berbas Tengah Mustamin Syam menyebutkan, ada penambahan sekitar 500 Kepala Keluarga (KK) lebih kurang mampu yang akan menerima BLT tahap kedua di Kelurahan Berbas Tengah.

Meski diakui, penyaluaran BLT tahan pertama tidak menjangkau secara keselurahan warga kurang mampu yang berdomisili di Kelurahan Berbas Tengah.

Data calon penerima BLT tahap kedua ini, tidak serta-merta mengacu pada data yang tahap pertama. Disebutkan, survei langsung dilakukan kembali untuk memastikan bantuan tersebut bisa tepat sasaran.

Advertisement

“Di tahap kedua ini kami survei langsung juga, ada beberapa yang ditemukan ada yang belum dapat,” sebut Mustamin, Rabu (27/5/2020).

Ia katakan, menurut catatan yang diterima dari Dinsos Bontang ada sekitar 1.524 KK calon penerima BLT tahap kedua, sementara untuk calon penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) sebanyak 274 KK.

“Data kami itu total keseluruhan penerima bantuan dari calon penerima BLT dan BNPT ada 1.798 KK,” kata Mustamin.

Pada penyaluran BLT tahap pertama yang diusulkan Kelurahan Berbas Tengah kepada Dinsos Bontang sekitar 2100 KK. Namun, yang bisa diakomodir hanya sekitar 1.284 KK. Dengan kata lain, tedapat 816 KK yang tidak dapat diakomodir dalam usulan tahap pertama.

Advertisement

“Dari 816 KK yang tidak diakomodir itu, sekarang masuk ditahap kedua ini. Penambahan sekitar 500, jadi masih ada yang tersisa sekitar lebih 300 KK itu nanti kami usulkan di bantuan CSR perusahaan agar seluruh warga kurang mampu yang berada di Berbas Tengah bisa mendapatkan bantuan,” terangnya.

Baca Juga  Yok Gabung Gerakan 1.000 Box! Aksi Berbagi Berkah di Bulan Ramadan

Mustamin menambahkan, jumlah bantuan juga akan bertambah seiring adanya pemberian bantuan Pemerintah Provinsi Kaltim. Disebutkan, bantuan dari provinsi sebesar Rp 300 ribu yang dibagi.

“Tambahan bantuan dari provinsi Rp 300 ribu yang dibagi. Rp 200 ribu uang tunai dan berupa sembako senilai 100 ribu,” ungkapnya.

Penulis: Ismail Usman

Advertisement