Connect with us

Kaltim

Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Salehuddin: Pengembangan SDM Kunci Utama Tanggulangi Kemiskinan

Published

on

BEKESAH.co, Samarinda – Anggota Komisi IV DPRD Kalimantan Timur, Salehuddin, menilai bahwa pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi faktor kunci dalam menanggulangi kemiskinan di provinsi ini. Salehuddin menyoroti pentingnya meningkatkan daya saing SDM agar Kaltim tidak kalah dengan daerah lain, bahkan di antara pulau Kalimantan sendiri.

“Masalah SDM harus diperbaiki. Kita harus meningkatkan daya saing kita agar tidak kalah dengan daerah lain di luar Kaltim. Bahkan di antara pulau Kalimantan pun kita masih belum sejajar,” ujar Salehuddin, politikus Partai Golkar yang mewakili daerah pemilihan Kutai Kartanegara (9/11/2023).

Menurutnya, kemiskinan berdampak buruk terhadap kesejahteraan masyarakat, seperti kekurangan pangan dan gizi, rendahnya pendidikan, tingginya kriminalitas, dan kerusakan lingkungan. Oleh karena itu, Salehuddin menyatakan perlunya peran aktif dari pemerintah dan masyarakat dalam mengatasi masalah kemiskinan.

Salehuddin menekankan bahwa peningkatan pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan manusia adalah kunci untuk menghapus kemiskinan dan ketimpangan. Ia mengusulkan peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan masyarakat sebagai langkah utama.

Advertisement

Dalam konteks persiapan terhadap Ibu Kota Nusantara (IKN), Salehuddin berpendapat bahwa Kaltim belum siap dalam meningkatkan SDM. Oleh karena itu, ia berharap pemerintah provinsi memberikan fasilitas dan ruang yang optimal bagi pembinaan SDM, termasuk menjalin kerja sama dengan dunia usaha di Kaltim.

Ia juga menyoroti kontribusi perusahaan dalam mengentaskan kemiskinan, mencatat bahwa beberapa masyarakat pendatang mencari peruntungan di beberapa daerah Kaltim dan turut menyumbang angka kemiskinan. Salehuddin berharap ada kesepakatan indikator kemiskinan yang lebih sesuai dengan keunikan Kaltim.

“Selama ini BPS menggunakan indikator yang mungkin kalau diterapkan di Kaltim yang sangat unik dan belum sesuai jika dibandingkan dengan nasional,” paparnya.

Baca Juga  Inspektur Tambang Kaltim Dinilai Kurang, DPRD Minta Penambahan Personel

Selain itu, Salehuddin mengajak perusahaan-perusahaan di Kaltim untuk meningkatkan kontribusi mereka dalam pengentasan kemiskinan, misalnya dengan menyediakan program perumahan layak huni. Ia mengharapkan keterlibatan semua pihak untuk mencapai tujuan pengentasan kemiskinan di Kalimantan Timur.

Advertisement

“Banyak caranya, dapat melalui peran perusahaan yang kontribusi melalui pemberian rumah layak huni,”tutupnya.

Penulis : Putri