Connect with us

Korporasi

Tekan Kasus Stunting di Bontang, IMM dan PAMA INDO Salurkan Susu dan Vitamin ke Anak-Anak di Bontang Lestari

Published

on

Sebagai bentuk komitmen pengentasan stunting PAMA INDO melakukan pemberian tambahan makanan berupa pemberian susu dan vitamin kepada anak-anak di kawasan Pagung Kelurahan Bontang Lestari.

BEKESAH.co, Bontang – Tingginya kasus stunting di Kota Bontang menjadi atensi khusus semua pihak tak terkecuali PT Pamapersada Distrik Indominco. Perusahaan kontraktor spesialis pertambangan ini ikut berpartisipasi dalam agenda Operasi Timbang yang serentak digelar di seluruh Posyandu se-Kota Bontang, Rabu (9/11/2023).

Seremonial pembukaan dilakukan melalui Zoom Meeting yang dipimpin langsung Wakil Wali Kota Bontang Najirah selaku Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kota Bontang.

Sebagai bentuk komitmen pengentasan bayi dengan gizi buruk itu, PAMA INDO melakukan pemberian tambahan makanan berupa pemberian susu dan vitamin kepada anak-anak di kawasan Pagung Kelurahan Bontang Lestari.

Departemen Head CSR PAMA INDO, Yasser Pramana, mengungkapkan intervensi gizi ini dilakukan untuk menurunkan trend kasus stunting di Bontang yang kini masih di angka 21 persen menjadi 14 persen. Di mana perusahaan memiliki komitmen serius melalui program CSR-nya.

Advertisement

“Alhamdulillah hari ini  kami PT Pamapersada Distrik Indominco bersama PT Indominco  memberikan bantuan paket berupa  pemberian paket makanan lengkap dan juga bantuan susu beserta vitamin untuk anak-anak yang terindikasi stunting di kelurahan Bontang Lestari atas rekomendasi Dinas Kesehatan melalui Puskesmas Bontang Selatan,” katanya.

Yasser menyebut, sebanyak 51 anak yang terindikasi stunting di Bontang Lestari menjadi perhatian perusahaan. Selama 3 bulan kedepan pihaknya bakal megevaluasi bantuan tambahan makan dan vitamin. Diharapkan, selain dapat menurunkan kasus stunting, intervensi langsung ini dapat menjaga kesehatan dan tumbuh kembang anak-anak di daerah pesisir Bontang.

“Harapannya dengan upaya seperti ini melalui program CSR sebagai bentuk upaya kami menjaga kesehatan anak-anak dalam menanggulangi stunting ini khususnya, juga wujud implementasi ESG agar dirasakan masyarakat. Selain itu kami juga turut serta membantu Pemkot Bontang mengatasi masalah ini,” ucapnya.

Baca Juga  Pabrik PT KAN Rampung Awal 2023, Bakal Tekan Impor Amonium Nitrat

Dalam kesempatan yang sama Kepala Dinas Kesehatan, drg Toetoek Pribadi Ekowati mengapresiasi kontribusi kemitraan yang sudah terjalin sangat baik dengan PAMA INDO. Terkhusus pada hari ini, perusahaan turut serta mengentaskan kasus stunting di Kota Bontang.

Advertisement

“Atas nama Pemkot Bontang kami ucapkan terima kasih PT Pamapersada Distrik Indominco yang sudah ikut membantu kami dalam menuntaskan kasus stunting yang yang terbilang tinggi di kawasan ini,” ucapnya.

Drg Toetok mengatakan, kegiatan Operasi Timbang sebenarnya memilki tujuan khusus untuk menggerakkan masyarakat agar aktif datang ke Posyandu. Selama ini, Posyandu hanya berfungsi sebagai deteksi dini kehamilan ibu dan anak, kini dengan adanya transformasi kesehatan pelayanan Posyandu kini beragam.

“Mulai dari kehamilannya, kemudian lahir, masa remaja, pra pernikahan, menikah, melahirkan sampai lansia bisa diperiksa di Posyandu,” tukasnya.

Sementara, Lurah Bontang Lestari, Muhammad Akbar menyebut angka anak-anak yang terindikasi stunting di wilayahnya termasuk yang cukup tinggi. Hingga Oktober, tercatat sebanyak 190 kasus, dan data ini masih diverifikasi. Untuk itu dia merasa bersyukur dengan adanya intervensi langsung dari perusahaan.

Advertisement

“Terima kasih atas dukungannya PAMA INDO, ini jadi penyemangat bagi kami untuk menyehatkan anak-anak di wilayah ini,” katanya.

Penulis : Ahmad Nugraha

Dapatkan update informasi Bekesah.co seputar Bontang dan Kalimantan Timur dengan bergabung di Whatsap grup ini. Cukup klik link di bawah ini

https://chat.whatsapp.com/L4DcfLR9YvdDkNKiF2cCPG

Advertisement