Bontang
Pembangunan Tugu Taman di Bontang Kuala Diprotes Warga
BEKESAH.co- Pembangunan tugu taman yang rencananya bertulisan “I Love Bontang Kuala” mendapat respon negatif dari beberapa warga.
Alih-alih memperindah kawasan wisata perkampungan atas air, warga Bontang Kuala justru menganggap tugu itu menghalang lantaran dibangun tepat di depan lapak pedagang.
“Sebenarnya bagus, cuman lokasinya aja yang kurang pas,” ujar Japri, salah satu pedagang di kawasan wisata Bontang Kuala, ditemui Sabtu (21/11/2020).
Selain itu, lahan parkir pun disoal. Pembangunan tugu tersebut membuat area parkir kendaraan roda empat berkurang.
“Kalau orang sih ndak suka. Orang ndak setuju. Karena ini terlalu mepet (dengan lapak pedagang) sama nanti parkirnya pasti bakal berkurang tempatnya,” lanjutnya.
Hal senada juga disampaikan Galib. Menurutnya pemerintah harus meninjau ulang lokasi pembangunan tugu tersebut.
“Saya malah mengusulkan agar tempat parkir diperluas. Mengingat jika hari libur, tempat parkir tidak bisa menampung kendaraan pengunjung,” kata Galib.
Terpisah. Menanggapi hal tersebut, Lurah Bontang Kuala Rony Apriansyah mengaku hanya bisa mengikuti program pemerintah. Pun tugu tersebut merupakan aspirasi dari Wakil Ketua DPRD Bontang, Junaidi.
“Yang mengerjakan adalah Dinas Perkimtan (Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan) bidang Pertamanan. Kami hanya mengikuti saja. Artinya itu kegiatan dari tingkat kota dan harus di laksanakan,” pungkasnya.
Jauh sebelum program tersebut berjalan, pemerintah sudah berdiskusi dengan pemilik lahan serta pedagang di area tersebut.
“Terkait parkir, nanti akan diperluas lagi. Dan untuk penjual usaha UMKM, rencananya akan ditempatkan di samping gedung Information Center,” tutupnya.(*)
Penulis: Iqbal Tawakkal
