Bontang
TNK Larang Beri Makan Buaya, Satwa Liar Insting Tetap Predator
BEKESAH.co, Bontang – Insiden warga diterkam buaya pada Selasa (8/8/2023) malam sempat mengundang salah paham terhadap buaya Riska yang terkenal akrab dengan masyarakat sekitar.
Kepala Sub Bagian Tata Usaha Balai Taman Nasional Kutai (TNK) Ananta Krisna mengatakan meski Riska sudah familiar dengan kehadiran manusia, tapi tetap saja masyarakat diimbau untuk berhati-hati. Sebab biar bagaimanapun, Riska tetaplah satwa liar dengan insting predatornya.
“Biar bagaimanapun ya Riska tetap satwa liar. Sebenarnya tidak disarankan juga untuk diberi makan, karena dia predator dan memiliki instingnya,” terangnya kepada redaksi Bekesah, Rabu (9/8/2023).
Lita, staf Kepegawaian yang sebelumnya merupakan Humas Balai TNK menambahkan ketika satwa liar diberi makan, maka satwa tersebut akan bergantung kepada manusia. Sehingga ketika satwa tersebut tidak mendapatkan apa yang biasa diberikan padanya, maka tentu bisa membawa dampak pada manusia.
“Ketika diberi makan, dia akan bergantung. Sementara insting predatornya tetap melekat. Sehingga ketika ia lapar dan tidak mendapatkan apa yang biasanya dia konsumsi, instingnya ini tetap bekerja dan tentu dia akan mencari,” jelasnya.
Untuk itu, baik Lita dan Ananta mengatakan masyarakat perlu mengetahui sejatinya larangan memberi makan satwa liar.
“Semestinya ya tidak diberi makan, tidak dipegang. Biarkan satwa hidup berdampingan, karena satwa juga bisa mencari makannya sendiri. Walaupun sudah akrab pun, tetap jaga-jaga,” pungkasnya.
Penulis : Ananda Putri Aisyah
Dapatkan update informasi Bekesah.co seputar Bontang dan Kalimantan Timur dengan bergabung di Whatsap grup ini. Cukup klik link di bawah ini
https://chat.whatsapp.com/L4DcfLR9YvdDkNKiF2cCPG