Bontang
Tepati Janji Politik, Wawali Najirah Bakal Bersih-bersih Pengguna Narkoba di Lingkungan ASN
BEKESAH.co — Peredaran narkotika di Kota Bontang masih masif. Mulai dari masyarakat biasa hingga para pejabat, tak terlepas Aparatur Sipil Negara (ASN).
Wakil Wali Kota Bontang, Najirah pun mengatakan akan tegas memberantas peredaran narkoba di lingkungan kerjanya.
Salah satunya dengan melakukan tes urine kepada para Pegawai Negeri Sipil (PNS). Tidak hanya itu, pejabat di Kota Bontang maupun tenaga honorer pun menjadi sasaran.
“Itu komitmen kami pada saat debat kandidat, Insya Allah kami realisasikan itu. Kami tidak main-main soal narkoba,” ucapnya saat ditemu media pasca mempringati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2021 di Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota Bontang, Senin (28/6/2021).
Disinggung kapan realisasinya, istri Wali Kota Bontang periode 2011-2016, almarhum Adi Darma ini bergeming membeberkan rencananya lantaran tak ingin kecolongan ada pengguna yang berhasil mengelabui petugas nantinya.
“Itu tidak boleh disebutkan, nanti kita akan lakukan dadakan. Semacam sidak gitu,” ujarnya.
Jika dari hasil tes urine massal nanti ada yang terjaring dan terbukti menggunakan narkoba, pihaknya akan menyerahkan ke pihak yang berwenang.
Untuk diketahui, dari data Polres Bontang, peredaran narkoba merupakan kejahatan tertinggi di Kota Bontang pada 2020 lalu, setidaknya menangani 70 kasus narkoba dengan jumlah tersangka 85 orang.
Sementara itu, data Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Bontang 2020 lalu, berhasil mengungkap 12 jaringan narkotika dengan 16 tersangka.
Sedangkan, tahun kemarin pun, 5 orang yang bekerja dibagian pemerintahan pun berhasil diamankan, terdiri dari 2 ASN dan 3 honorer.
Penulis : Maimunah Afiah
