Connect with us

Bontang

Sadar Berpotensi Bawa Virus, Pasien Kasus 02BTG Pakai Kamar dan Alat Makan Terpisah

Published

on

BEKESAH.co – Kabar tidak sedap kembali menghapiri Kota Bontang. Sempat dinyatakan bebas kasus positif corona virus disease 2019 (Covid-19) usai kasus 01BTG pulih, Tim Gugus Percepatan Penanganan Covid-19 Bontang kembali mengabarkan ada penambahan kasus terkonfirmasi positif.

Tidak tanggung-tanggung, kali ini ada 3 warga Bontang yang dinyatakan terinfeksi virus yang bermula dari China tersebut.

Juru bicara yang juga Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bontang, dr Bahauddin mengatakan, dari 4 hasil test swab yang keluar Kamis (16/4/2020) hari ini, 3 di antaranya terkonfirmasi positif dan 1 negatif.

“Kami sampaikan, dari 3 pasien positif tersebut, 2 di antaranya merupakan klaster Ijtima ulama di Gowa, Sulawesi Selatan. Sedangkan 1 pasien positif merupakan imported case atau tidak berasal dari klaster manapun,” terang dr Bahauddin saat menggelar konferensi pers di gedung PSC dan Media Center Covid-19 Bontang, petang tadi.

Advertisement

Penambahan 3 kasus positif tersebut, diketahui merupakan warga Kelurahan Gunung Elai, Kelurahan Lok Tuan, dan Kelurahan Tanjung Laut Indah.

Dari rekam jejak perjalanan pasien imported case tersebut, dr Bahauddin mengatakan pasien perempuan itu memiliki riwayat perjalanan dari Jakarta. Ia tiba di Kota Bontang pada 29 Maret lalu menggunakan pesawat Batik Air yang mendarat di Badara APT Pranoto, Samarinda.

“Kasus 02BTG ini kemudian melanjutkan perjalanan ke Bontang dengan travel. Pada 30 Maret ia ditetapkan sebagai OTG dan melakukan islolasi mandiri di rumah sampai 14 April,” ujarnya.

Konferensi Pers perkembangan situasi penanganan Covid-19 di Kota Bontang, Kamis (16/4/2020). (Ismail/bekesah.co)

Selama masa isolasi, Kasus 02BTG ini menyadari perlunya menerapkan social and physical distancing dengan anggota keluarganya. Ia bahkan menggunakan kamar dan alat makan terpisah. Pada 4 April lalu ia juga berinisiatif melakukan test swab di RSUD Taman Husada Bontang.

Baca Juga  Tidak Semua Bisa Selesai Lewat Kopi Take Away

“Pada 14 April Kasus 02BTG ini juga sempat melakukan rapid test, dan hasilnya negatif. Tetapi, berdasrkan hasil test swab yang dilakukan, Kasus 02BTG dinyatakan positif Covid-19 dan saat ini sudah dirawat di ruang isloasi RSUD Bontang,” terangnya.

Advertisement

“Terkait sopir travel yang digunakan saat perjalanan menuju ke Bontang, sampai saat ini belum bisa dihubungi,” sambungnya. (*)

Penulis: Maimunah Afiah