Korporasi
PT KPI Bekali Pelajar SMA se-Bontang tentang Bahaya Industri dan HIV-Aids
BEKESAH.co, Bontang – PT Kaltim Parna Industri (KPI) menggelar seminar tanggap bencana dan HIV-AIDS kepada pelajar SMA sederajat se-Kota Bontang yang digelar di Gedung Hotel Equator, Kamis (30/11/2023).
Seminar ini dihadiri oleh General Manager (GM) HRD GA dan Logistic Budi Hermawan, GM Business Project Development Sapto Hari Prasetyo, GM Production Pradhika Rama Ulianto, QSHE Manager Danny Anggara, Ariyanto Pranata Pencarian dan Pertolongan BPBD Kota Bontang, dan dr.Brenda selaku pengisi materi HIV-AIDS.
Seminar tanggap bencana dan HIV-AIDS dihadiri sebanyak 80 peserta dari 16 sekolah tingkat pelajar SMA,SMK,MA se-Kota Bontang.
General Manager (GM) HRD GA dan Logistic Budi Hermawan, mengatakan acara ini memiliki tema yang menarik dan sangat penting. Pasalnya berbicara tentang bahaya industri.
“Ini bagian dari perusahaan di bidang Kesehatan Keselamatan Kerja (K3), departement QSHE PT KPI. Jadi kami selaku perusahaan industri yang bergerak di Kota Bontang, tentu memiliki potensi bahaya industri,” jelas Budi.
Ia juga mengatakan belum lama ini di Bontang ada kejadian kebakaran tangki minyak, sehingga PT KPI menyadari bahwa Bontang memiliki potensi bahaya industri.
“Kami mengadakan event ini khususnya ke pelajar untuk memperkenalkan K3, dengan harapan siswa siswi inilah yang nantinya akan membawa informasi ini ke lingkungan sekolah,keluarga, serta masyarakat, sehingga bahaya tinggal di kota industri bisa tersampaikan,” tutur Budi.
Pradhika berharap dengan edukasi ini, pelajar bisa terbekali mengenai bahaya bencana di Kota Bontang.
“Saya harap siswa siswi yang mengikuti seminar ini bisa membawa ilmu yang telah disampaikan tentang bahaya bencana, bahaya industri, dan bahaya HIV-AIDS. Karena kalau anak muda biasa informasi lebih cepat menyebar,” ungkapnya.
PT KPI kata dia, menyadari trend HIV-AIDS meningkat setiap tahunnya. Karenanya perusahaan hadir untuk mengedukasi masyarakat.
“Memfasilitasi, mengedukasi, mengenai bahaya dan pencegahan HIV-AIDS. Mereka ini siswa-siswi yang berada di fase seksual secara aktif. Sehingga mereka harus cukup ilmu mengenai hal tersebut,” ungkap Budi.
QSHE Manager KPI Danny Anggara, menambahkan bahwa acara ini merupakan acara bulan K3 PT KPI.
“Hal ini tak lain untuk mengincar para generasi muda menjadikan dirinya agent of change, yang bisa mensharing ilmu yang didapatkan terkait dengan mitigasi bencana, sehingga ketika ada bencana temen-temen diharapkan tidak panik, dan tau apa yang harus dilakukan,” jelas Danny.
Danny mengatakan saat ini sering terjadi kecelakaan industri yang disebabkan oleh kegagalan teknologi.
“Kita juga mensosialisasikan ke masyarakat bahwasannya industri mempunyai potensi itu, dan tentunya industri juga memiliki berbagai macam cara untuk me mitigasi pada resiko yang ada,” tutup Danny Anggara.
Dia berharap acara seperti ini tidak berhenti di tahun ini. PT KPI berharap bisa memberikan ke masyarakat luas secara bertahap mengikuti kondisi yang ada.
“PT KPI juga berkomitmen, aktif mendukung departement CSR dalam menyampaikan pesan keselamatan kesehatan kerja (K3),” tandasnya.
Sementara, Pranata Pencarian dan Pertolongan BPBD Kota Bontang Ariyanto mengatakan terkait pentingnya penyampaian K3. Sebab tinggal di kota industri tak lepas dari bahaya.
“Akhir-akhir ini banyak sekali bencana kebakaran di Indonesia, kami selaku BPBD harus mengedukasi masyarakat terutama lewat siswa-siswi ini mengenai K3,” tutur Ariyanto.
Acara yang yang diselengarakan KPI berlangsung dari pagi hingga sore. Dimana pagi hari digunakan untuk mengedukasi siswa mengenai ‘tanggap darurat dan HIV-AIDS’. lalu dilanjut siang digunakan untuk lomba Ranking satu mengenai K3.
Sekadar informasi, PT KPI juga sempat mengadakan acara di Tanjung Laut dengan tujuan yang sama. Namun kali ini PT KPI memutuskan untuk membuat cakupan yang lebih luas salah satunya mengundang pelajar tingkat SMA,SMK,MA se-Kota Bontang.
Kegiatan ini merupakan kegiatan yang baru dilakukan kembali. Terakhir kali KPI mengundang siswa SMA di tahun 2010, dan tahun ini KPI bisa mengundang kembali pelajar tingkat SMA se Kota Bontang. (*)
Penulis : Jihan Andinih
Dapatkan update informasi Bekesah.co seputar Bontang dan Kalimantan Timur dengan bergabung di Whatsap grup ini. Cukup klik link di bawah ini
https://chat.whatsapp.com/L4DcfLR9YvdDkNKiF2cCPG
