Bontang
Ini Solusi Dewan Terkait Penanganan Banjir di Bontang
BEKESAH.co, Bontang – Tantangan banjir terus menghantui warga Bontang, baik dari banjir tadah hujan, banjir kiriman, hingga banjir rob. Pemkot Bontang terus melakukan berbagai langkah perbaikan dan pembenahan struktural untuk mengatasi masalah ini.
Salah satu langkah proaktif yang diambil oleh Pemkot Bontang adalah penambahan unit ekskavator baru di tahun ini. Langkah ini diharapkan dapat membantu menangani pendangkalan dan penyumbatan yang sering terjadi di sungai dan selokan, sehingga upaya penanggulangan banjir di Kota Taman dapat mengalami percepatan.
Menyikapi inisiatif ini, Amir Tosina mengusulkan agar ekskavator tersebut dapat dipinjamkan kepada warga ketika mereka membutuhkannya.
“Dulu warga sering berkontribusi menyewa alat berat untuk kegiatan kerja bakti. Sekarang, dengan adanya tambahan unit ekskavator dari pemkot, dapat dimanfaatkan oleh warga. Mereka dapat mengajukan permohonan melalui kelurahan masing-masing,” ungkapnya saat diwawancarai pada Jumat (1/12/2023).
Meskipun Atos menyarankan agar peminjaman dilakukan melalui kelurahan, bukan secara mandiri. Hal ini memberikan peluang bagi warga untuk lebih mudah mengakses alat berat tersebut. Namun, ia menegaskan bahwa tanggung jawab atas anggaran perbaikan akibat kerusakan selama peminjaman berada di tingkat kelurahan.
Sebagai informasi tambahan, menjelang akhir tahun ini, Pemkot Bontang kembali membeli satu unit ekskavator amphibi senilai Rp 4,9 miliar menggunakan APBD Perubahan, dengan pengadaan menggunakan skema e-katalog. Selain itu, pemkot juga berencana untuk membeli kendaraan self loader senilai Rp 1,7 miliar yang dapat mengangkut ekskavator. Tahun lalu, Pemkot Bontang telah menginvestasikan Rp 4,5 miliar untuk pembelian truk, dua ekskavator mini, dan satu long arm. (*)
Penulis : Maimunah Afiah
Dapatkan update informasi Bekesah.co seputar Bontang dan Kalimantan Timur dengan bergabung di Whatsap grup ini. Cukup klik link di bawah ini
https://chat.whatsapp.com/L4DcfLR9YvdDkNKiF2cCPG
