Bontang
Bos PT GMS Kahar Kalam Berang, PT WIKA Belum Bayar Utang Rp 6,1 Miliar, Ancam Tutup Pabrik PT KAN
BEKESAH.co, Bontang – Owner PT Graha Mandala Sakti (GMS) Kahar Kalam menagih komitmen PT Wijaya Karya (Wika) yang belum juga melakukan pembayaran utang pembangunan pabrik PT Kaltim Amonium Nitrat.
Kepada redaksi Bekesah, Kahar mengatakan pada akhir Juni manajemen perusahaan plat merah itu sudah melakukan komunikasi degan pengusaha lokal Bontang. Dimana PT WIKA berjanji
bakal melakukan pembayaran pertengahan bulan Juli 50 persen. Sisanya akan dibayarkan pada Agustus, namun sampai hari ini juga belum terealisasi pembayarannya.
“PT WIKA tidak konsisten dengan janjinya tempo hari akan dilakukan pembayaran pertengahan bulan juli, namun sampai saat ini masih molor,” katanya.
Kahar menyebutkan jumlah utang yang mestinya dibayarkan ke perusahaannya sebesar Rp 6,1 Miliar. Karena keterlambatan ini pihaknya pun harus menombok gaji karyawan.
“Ini yang kami sayangkan. Tidak mungkin kerja keras karyawan kami abaikan. Kami bayarkan dulu karena ini hak mereka, dan sudah jadi kewajiban kami,” imbuhnya.
Lebih lanjut Kahar Kalam mengatakan, jika akhir Juli dan Agustus masih tak ada kepastian. Pihaknya akan menutup aktivitas di pabrik. “Akan kami tutup total.500 orang akan turun,” terangnya.
Hingga berita ini diterbitkan, redaksi Bekesah sudah berkali-kali berupaya menghubungi Manager Pabrik PT Wika Piasci Mahendra Putra melalui sambungan seluler. Namun, upaya konfirmasi ini urung mendapat respons.
Penulis : Ahmad Nugraha
Dapatkan update informasi Bekesah.co seputar Bontang dan Kalimantan Timur dengan bergabung di Whatsap grup ini. Cukup klik link di bawah ini
https://chat.whatsapp.com/L4DcfLR9YvdDkNKiF2cCPG
