Bontang
Bahas Raperda, Nursalam Sentil Banyak Kepala Dinas Tak Hadir
BEKESAH.co — Anggota Komisi II DPRD Bontang Nursalam kembali meluapkan rasa kecewanya. Kali ini gegara beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tak hadir dalam rapat yang membahas soal Raperda.
Dari pantauan Salam–sapaan akrabnya, hanya segelintir saja Kepala OPD yang hadir. Sisanya hanya diwakili oleh staffnya saja.
“Bagaimana mungkin mereka menjalani Perda kalau mereka tidak tahu tentang apa yang disampaikan Raperda hari ini,” ujarnya dalam sidang paripurna, Rabu (28/4/2021).
Dirinya pun mengingatkan kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota untuk melakukan pengecekan terhadap kepala dinas yang tidak hadir.
Legislator partai Golkar itu berharap, kejadian tersebut tidak terulang. Sebab pembahasan Raperda wajib dipahami oleh semua kepala OPD.
“Ini penting supaya ke depannya tidak mubazir saja kita buat peraturan daerah,” ucapnya.
Untuk diketahui, ada 6 Raperda usulan DPRD di antaranya, Raperda tentang anak jalanan, gelandangan dan pengemis. Selain itu, perlindungan dan pengembangan ekonomi kreatif.
Kemudian, rencana pembangunan industri, keolahragaan, penataan, dan pembangunan menara telekomunikasi serta penanggulangan banjir.
Sedangkan 5 usulan raperda dari pemerintah kota yaitu, tentang cadangan pangan pemerintah daerah, pajak daerah, penyelenggara kearsipan, pengarusutamaan gender dalam pembangunan daerah. Serta pencabutan Perda nomor 3 tahun 2011 tentang organisasi dan tata kerja Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Taman Husada Bontang.
Penulis : Maimunah Afiah
