Connect with us

Politik

Anies & AHY Hujani Layanan Kesehatan Indonesia dengan Kritikan

Published

on

Anies dan AHY Kompak Kritik Layanan Kesehatan untuk Orang Miskin. - Twitter @aniesbaswedan

BEKESAH.co – Bakal calon presiden Anies Baswedan dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sama-sama menyoroti pelayanan kesehatan yang belum menjangkau semua kalangan.

Hal tersebut mereka sampaikan dalam Dialog Rakyat di Gedung Sabuga, Bandung pada Minggu (6/8/2023).Dalam pidato politiknya, Anies merasa sektor kesehatan yang layak belum bisa dinikmati seluruh lapisan masyarakat.

Padahal, lanjutnya, akses kesehatan merupakan hak semua masyarakat sehingga harus menjadi program prioritas pemerintah.
Bahkan, mantan Gubernur DKI Jakarta menyatakan banyak orang yang jadi takut ke rumah sakit. Alasannya, biaya pelayanan rumah sakit yang kurang terjangkau.

Baca Juga  19 Survei Terkini Capres 2024: Anies Vs Ganjar Vs Prabowo

“Betapa banyak warga kita yang datang ke rumah sakit bukannya jadi sembuh malah jadi miskin. Dalam hal ini, saya meyakini perubahan di 2024 harus segera dimulai sebab kesehatan adalah hak mendasar, yang diperlukan datang ke rumah sakit menjadi sembuh bukan pulang menjadi miskin. PR-PR inilah yang kita ingin bereskan bersama-sama,” ujar Anies, dikutip dari rilis media Partai Demokrat.

Advertisement

Sejalan, AHY juga sempat menyoroti isu pelayanan kesehatan ini. Menurutnya, layanan BPJS Kesehatan yang selama ini menjadi andalan pemerintah masih perlu terus diperbaiki.

“Jangan biarkan pasien mengantre berjam-jam di rumah sakit, yang menyedihkan seolah masyarakat kurang mampu tidak boleh sakit di negeri kita. Banyak pasien BPJS yang dipaksa keluar dari rumah sakit setelah tiga hari dirawat padahal belum sembuh,” kata AHY pada kesempatan yang sama.

Dia menambahkan, Demokrat bersama para partai politik pendukung Anies lainnya memang memperjuangkan perubahan. Meski demikian, dia merasa banyak pihak yang salah mengartikan perubahan yang mereka perjuangkan.

“Ada pihak yang khawatir dengan perubahan, seolah-olah akan mengganti total. Tentu ini tidak benar. Hakikat perubahan adalah apa yang sudah baik, kita apresiasi dan lanjutkan; yang belum baik, kita evaluasi, dan perbaiki,” jelas AHY.

Advertisement

Sebagai informasi, Anies merupakan bakal calon presiden usungan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) di Pilpres 2024. KPP sendiri terdiri dari Partai Demokrat, Partai NasDem, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Dapatkan update informasi Bekesah.co seputar Bontang dan Kalimantan Timur dengan bergabung di Whatsap grup ini. Cukup klik link di bawah ini

https://chat.whatsapp.com/L4DcfLR9YvdDkNKiF2cCPG

Advertisement