Bontang
Ada Ancaman yang Menghantui di Balik 2 Tahun Keuangan Bontang Membaik
BEKESAH.co, Bontang – Ketua Komisi II DPRD Bontang mengingatkan supaya pemerintah tak lengah dengan kondisi keuangan daerah yang gemuk 2 tahun terakhir.
Sebab, ancaman badai fiskal bisa-bisa akan terjadi di Bontang usai PT Badak NGL berhenti operasi.
Kabar Badak LNG akan diambil alih oleh Pertamina sudah didengar para legislator.
Perusahaan konsorsium itu rencananya tak lagi mengelola gas alam cair, pun sampai sekarang belum tahu nasib setelah perusahaan diambil alih BUMN.
Untuk itu, Pemkot Bontang dituntut supaya segera berinovasi untuk menciptakan kemandirian fiskal sesegera mungkin.
Sebab, apabila Bontang tak lagi mengelola gas jatah Dana Bagi Hasil (DBH) yang selama ini jumlah fantastis akan terpangkas.
“Kita tak bisa berleha-leha, sekarang sudah diprediksi Badak LNG akan ditutup. Lantas, bagaiaman nasib Bontang selanjutnya,” ungkapnya.
Rustam mengatakan, untuk saat ini pemerintah hanya menanti rencana pemerintah pusat dalam pengelolaan aset-aset usai Badak tak lagi berkuasa.
Makanya, sudah seharusnya Pemkot bersiap mencari alternatif pendapatan lain tak lagi bergantung dari DBH.
Penulis : Ahmad Nugraha
Dapatkan update informasi Bekesah.co seputar Bontang dan Kalimantan Timur dengan bergabung di Whatsap grup ini. Cukup klik link di bawah ini
https://chat.whatsapp.com/L4DcfLR9YvdDkNKiF2cCPG