Connect with us

Bontang

5 Anak Muda Bontang yang Milih Jadi Pengusaha

Published

on

BEKESAH.co, Bontang- Banyak anak muda yang kini terinspirasi dan ingin mengembangkan bakat dengan membuka bisnis. Selain sebagai wadah melihat peluang, bisnis baru memberikan kesempatan membuka lapangan kerja baru. Tak sedikit pebisnis muda yang berhasil meraih kesuksesannya.

Di Kota Bontang sendiri, juga banyak anak muda yang memutuskan berhenti jadi pegawai dan jadi penguasa. Siapa aja? Berikut 5 pengusaha muda yang dirangkum Bekesah.co

Wahma Cake

Pengusaha yang satu ini masih terbilang muda, Abidah Wahma Suryani (23), mendirikan usaha sejak 2016 pasca dirinya lulus dari bangku SMA. Tekadnya menjadi pengusaha yang bergerak di bidang cake, cookies maupun dessert berawal dari hobi. Tak lupa ibunya juga turut andil dari kegemaran wahma membuat kue.

Dari hobinya itu membuat Wahma mampu bertahan hingga sekarang, setidaknya sudah 4 tahun dirinya bergelut dengan makanan manis tersebut.

Advertisement

Menurut Wahma, menjadi pengusaha itu lebih baik ketimbang menjadi karyawan. Sebab ketika menjadi karyawan, maka akan dikendalikan oleh pimpinan. Sedangkan dengan memilikI usaha, bisa bebas mau mengeksplor kemampuan, hobi pun bisa tersalurkan dan menghasilkan pendapatan.

Al- Hidayah

Rifa Atul Amalina (30), pengusaha ini begerak di bidang fashion, seperti jilbab dan baju gamis. Bermula dari online shop, sejak dirinya masih menempuh studi S1 sejak 2010 lalu. Pasca lulus kuliah, dirinya balik ke Kota Bontang dan mendirikan tempat usaha offline sejak 2013.

Rifa mengaku, motivasi dirinya menjadi seorang pengusaha berawal dari lingkungan keluarga. Rupanya, dirinya besar di tengah keluarga yang memang suka berjualan. Sehingga hal itu memicu dirinya untuk terjun menjadi seorang pengusaha pula. Hal itu pun menjadi hobi yang menghasilkan uang.

Selain itu, Rifa sudah memiliki brand tersendiri loh, Al-Hidayah nama yang ia pilih untuk branding usahanya. Walaupun Kota Bontang ini kecil, tapi Rifa menyakinkan bahwa anak Bontang juga bisa produktif. Dia berharap bahwa segmentasi pemasarannya bisa mencapai nasional bahkan hingga internasional.

Advertisement
Baca Juga  279 Warga Berbas Pantai Terima Paket Sembako

Kaos Bontang

Sebagian masyarakat Kota Bontang pasti sudah familiar dengan brand lokal ini. Kaos Bontang, yang berdiri sejak 2013 lalu tidak hanya memproduksi kaos atau baju saja. Souvenir / merchandise khas Bontang pun juga tersedia di Kaos Bontang.

Selama kurang lebih 7 tahun berkarir di bidang usaha konveksi rumahan tersebut, ternyata Dhabon (38) sapaan akrab pemilik Kaos Bontang pernah berhenti produksi selama 6 bulan, tepat pada tahun 2014, setelah setahun berjalan. Alasannya karena susah mendapat customer.

Namun, dirinya kembali bangkit, sebab tidak ada lagi kerjaan yang bisa dirinya lakukan selain membangun usaha tersebut. Dia tidak ingin menjadi karyawan yang terikat dengan jam kerja, apalagi waktu malam. Sehingga hal itu menjadi alasan mengapa usaha Kaos Bontang berdiri sampai sekarang. Bahkan penjualan sudah sampai mancanegara, Jepang dan Italia loh.

Hendra Mart

Hendra Mart salah satu toko swalayan yang ada di Kota Bontang. Namanya mulai cukup dikenal oleh masyarakat. Toko yang bergerak di bidang ritel dan grosir ini menawarkan diri sebagai toko yang menyediakan barang-barang murah dengan tagline “Mbahnya Murah”.

Advertisement

Nama usaha itu tak jauh dari nama sang pemilik, yakni Hendra Eka Putra. Dirinya memulai usaha sejak 2014 lalu. Kurang lebih 6 tahun merintis usaha, Hendra sudah memiliki 4 cabang yang tersebar di Kota Bontang dan Kutim.

Banyak hal yang memantik dirinya untuk menjadi pengusaha. Salah satunya ada keluarga, terutama kedua orang tuanya, sebab dia berjanji pada dirinya untuk mengangkat harkat dan martabat keluarganya. Selain itu, dirinya ingin bermanfaat bagi siapapun. Pada prinsipnya, Hendra mengatakan, “jika lahir dalam keadaan miskin itu bukan kesalahan dan jika mati dalam keadaan miskin itulah kesalahan,”

Baca Juga  Begini Skema Pemanfaatan Motor Roda Tiga di Bontang Kuala

Warkop Balada

Balada, salah satu warung kopi sederhana yang ada di Kota Bontang. Dirintis sejak 2017 oleh seorang pemuda Kota Bontang, Ismail Usman (27). Awalnya Balada dibuat sekedar tempat untuk nongkrong dan ngumpulin ide bersama teman-temannya. Namun akhirnya keterusan hingga sekarang.

Mail sapaan akrabnya, memilih terjun di bidang usaha seperti ini, karena sejak duduk di bangku kuliah sudah tertanam pada dirinya untuk tidak menjadi seorang karyawan. Akhirnya, dengan modal yang masih minim, dirinya memilih membuka warung kopi kecil-kecilan.

Advertisement

Selain itu, dirinya juga mencoba untuk mandiri dari keluarga dan menjelang 4 tahun membuka usahanya, setidaknya warung kopi yang dia rintis tersebut mulai te-rupgrade dan sedikit demi sedikit berkembang, walaupun belum signifikan. Pada dasarnya, selagi warung kopi tersebut memiliki omset, maka dirinya tetap melanjutkan sembari memikirkan ide-ide untuk mengembangkan usahanya.

Itu dia 5 pengusaha muda yang ada di Kota Bontang Kawan Bekesah, nah Kawan Bekesah mau jadi pengusah apa nih? Tulis di kolom komentar yah.

Penulis : Maimunah Afiah

Advertisement
Continue Reading
Advertisement