Connect with us

Bontang

Waspada, Kekerasan Seksual Anak di Bontang Didominasi Orang Terdekat

Published

on

BEKESAH.co, Bontang – Kasus kekerasan seksual terhadap anak di Bontang terus bertambah. Dari sembilan kasus yang masuk laporan Satreskrim Polres, tujuh di antaranya telah diproses.

Jumlah laporan kasus ini jika dibanding tahun lalu lebih tinggi. Hanya lima kasus.

Sementara, data dari Unit Pelaksana Teknis Daerah, Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA), merinci sebanyak 16 kasus kekerasan seksual terjadi pada anak di bawah umur dari periode Januari hingga Agustus.

Kepala UPTD PPA Marlina menjelaskan, predator anak umumnya dilakukan oleh orang terdekat. Keluarga dan pacar.

Advertisement

Pemicunya berbagai macam, antara lain kontrol diri yang rendah, tidak berpikir secara rasional, dan kesempatan. Faktor tambahan adalah pandemi Covid-19 yang membatasi kegiatan masyarakat. “Karena kebanyakan di rumah, ada kesempatan akhirnya terjadi,” ungkap Marlina belum lama ini.

Menurutnya, pengawasan dari orang tua perlu dilakukan. Keluarga sangat berperan menjaga keamanan dan kenyamanan tumbuh kembang anak.

Baca Juga  Rekaman Pengakuan Ayah Korban Pemerkosaan di Tanjung Laut

“Lingkungan keluarga itu juga berpengaruh sangat penting,” imbuhnya.

Dijelaskan, semua pihak harus lebih peka melihat aktivitas yang dilakukan anak. Apalagi anak beranjak remaja yang sudah memiliki ketertarikan dengan lawan jenis. “Gaya berpacaran anak muda zaman sekarang ini yang juga harus dikontrol. Jika dibiarkan bisa merugikan masa depan anak,” katanya.

Advertisement

Marlina mengajak semua pihak yang melihat atau mengalami kekerasan seksual untuk segera melapor. Mekanisme pengaduan sudah bisa diakses melalui media sosial Instagram, fb dan whatsap uptdppa Bontang.

“Semakin banyak yang speak up, ruang gerak pelaku ini pasti terbatas,” pungkasnya.

Baca Juga  Kisah Pilu Pemerkosaan Remaja di Bontang oleh 2 Pamannya, Pelaku Masih Bebas Berkeliaran
Baca Juga  Polisi Kesulitan Ungkap Kasus Pemerkosaan Paman ke Ponakan, Keterangan Korban dan Saksi Beda
Baca Juga  Bukti Tak Kuat, Alasan Polisi Hentikan Kasus Pemerkosaan Paman ke Ponakan di Tanjung Laut

Penulis : Ahmad Nugraha

Advertisement