Bontang
Pemkot Bontang Dipanggil Menpan-RB, Bahas Status Masa Depan Honorer
BEKESAH.co, Bontang – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB), Abdullah Azwar Anas, mengundang Pemerintah Kota Bontang pada Jumat (8/9/2023) di Jakarta. Pemanggilan itu berkaitan dengan masa depan tenaga kerja kontrak daerah (TKD) atau honorer di lingkup Pemkot.
Sekretaris Daerah Aji Erlinawati mengatakan, beberapa poin yang akan dibahas meliputi wacana pembatalan penghapusan tenaga honorer, dan instruksi untuk tidak lagi melakukan rekrutmen tenaga kontrak daerah.
“Iya nih hari ini kami diundang untuk membahas mengenai masa depan tenaga kontrak daerah, selain itu juga akan dibahas mengenai larangan untuk tidak menerima (honorer) lagi,” ungkapnya saat dihubungi redaksi Bekesah.co, Senin, Jumat (9/9/2023).
Iin –sapaan akrabnya– mengatakan demi menghindari kegaduhan karena penghapusan pegawai honorer pada November mendatang, komitmen pemerintah tak ada PHK massal. Namun, sambungnya, Pemkot Bontang pun diminta tegas untuk tidak terus melakukan perekrutan pegawai non-ASN.
“Sekarang kita fokus ke TKD yang ada saja untuk kita tingkatkan statusnya menjadi PPPK mas,” katanya.
Dia mengatakan, Pemkot Bontang dalam hal ini Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) tengah menyusun teknis yang bakal memberikan keringanan bagi honorer untuk mengikuti seleksi PPPK.
“Sementara masih disusun yah mas teknisnya sama BKPSDM,” pungkasnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Bekesah, total tenaga kontrak daerah di lingkup Pemkot Bontang berjumlah 2.233.
Penulis : Ahmad Nugraha
Dapatkan update informasi Bekesah.co seputar Bontang dan Kalimantan Timur dengan bergabung di Whatsap grup ini. Cukup klik link di bawah ini
https://chat.whatsapp.com/L4DcfLR9YvdDkNKiF2cCPG
