Connect with us

Bontang

Pasar Murah di Parikesit, 2 Ton Gula Pasir Ludes Terjual

Published

on

BEKESAH.co – Pasar murah yang digelar oleh Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan di Lapangan Parikesit Bontang menarik perhatian masyarakat.

Jumlah bahan pokok yang terjual pun capai ribuan kilogram. Hal itu diungkapkan salah satu pemilik Toko Gunung Mas, ia menyebutkan hari pertama pasar murah dibuka, gula pasir sudah terjual 1 ton.

“Itupun masih kurang,” ucap Rendis kepada Bekesah.co, Kamis (7/4/2021).

Sehingga hari ini, pihaknya menyediakan 1 ton lebih untuk mengantisipasi kekurangan. Selain itu, pembeli juga dibatasi semula 5 kg kini hanya 4 kg setiap orang.

Advertisement

Diketahui, setiap kilogramnya, dihargai Rp 14.000 ribu. Harga tersebut selisih Rp 900 dari harga yang dijual di toko yakni Rp 14,9 ribu.

“Kemarin banyak yang tidak kebagian, sekarang kami nyetoknya 1 Ton 50 kg,” ungkapnya.

Tidak hanya gula saja yang diburu warga, telur juga menjadi sasaran, pengakuan dari pemilik Toko telur Mama Anjas, Arditya. Mereka berhasil menjual 45 ikat atau setara dengan 270 piring telur di hari pertama. Hari ini target mereka 300 piring telur ludes terjual.

Setiap satu piring telur, pihaknya jual dengan harga Rp 45 ribu. Pembeli juga dibatasi, hanya boleh membeli 1 ikat yang berisi 6 piring telur. Diakui Arditya, pihaknya cukup kewalahan karena antrian masyarakat yang panjang.

Advertisement

“Jam operasionalnya kan sampe jam 1 siang, tapi jam 12 kami sudah habis,” ujarnya.

Minyak goreng pun demikian, hari pertama, PT Cahaya Setia Utama berhasil menjual 137 kardus, masing-masing berisi 12 pcs. Sedangkan hari ini 273 kardus juga diprediksi habis terjual.

Selain minyak, pihaknya juga menjual terigu, jumlah yang terjual capai 300 kg di hari pertama. Sementara hari ini, stok terigu ditambah menjadi 1.100 kg atau 110 kardus.

Baca Juga  Ini Wajah 3 Koruptor Lahan Bandara Perintis Bontang, Kerugian Negara Rp 5,2 Miliar

Sebagai informasi, pasar murah ini dibuka menjadi 2 gelombang. Pertama 6-7 April sementara gelombang kedua 23-24 April mendatang.

Advertisement

Penulis : Maimunah Afiah

Continue Reading
Advertisement