Connect with us

Mancanegara

Masjidil Haram dan Nabawi Juga Tiadakan Salat Tarawih, Pelanggar Terancam Penjara

Published

on

BEKESAH.co- Ditiadakannya salat tarawih di masjid saat ramadan mendatang bukan hanya terjadi di Indonesia, melainkan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi di Arab Saudi.

Pemerintah Arab Saudi telah mengeluarkan kebijakan bahwa seluruh rangkaian ibadah di bulan suci ramadan dilaksanakan di rumah. Hal itu tidak hanya berlaku di Masjid Nabawi dan Masjidil Haram, tapi untuk semua masjid di Arab Saudi.

Penerapan salat di rumah senada dengan saran dan instruksi dari kementerian kesehatan Saudi, untuk berhati-hati dan menjaga jarak selama pandemi virus corona.

“Penangguhan salat wajib lima waktu di masjid menjadi di rumah lebih penting daripada salat tarawih. Kita meminta Allah SWT menerima salat tarawih di tempat yang lebih baik untuk kesehatan. Selain menerima ibadah, kita juga meminta Allah SWT melindungi semuanya dari virus corona yang menyerang seluruh dunia,” kata Menteri Urusan Islam Arab Saudi Dr Abdul Latif Al Sheikh, dikutip dari Gulf News yang mengambil dari Al Riyadh.

Advertisement

Pemerintah Arab Saudi juga menginstruksikan jumlah orang yang bisa ikut salat jenazah.Salat hanya bisa dilakukan 5 sampai 6 orang dari keluarga dekat jenazah.

Hal ini untuk mencegah terlalu banyak orang berkumpul saat pemakaman, yang meningkatkan risiko tertular COVID-19.

“Aturan ini seiring dengan pelarangan berkumpul selama pandemi virus corona. Hanya 5-6 orang yang bisa ikut salat jenazah, sisanya bisa salat sendiri di rumah,” kata Al Sheikh.

Selain pelarangan salat tarawih di masjid, Arab Saudi juga mengubah aturan jam malam yang awalnya dimulai pada pukul 19.00 atau 7 malam.

Advertisement

Masyarakat yang melanggar aturan dikenai hukuman denda atau penjara.

Kementerian Dalam Negeri Saudi hanya membolehkan petugas kesehatan, keamanan, atau bidang lain terkait penanganan virus corona berada di jalanan.

Baca Juga  Positif Corona, Warga Korea Utara Ditembak Mati

Selebihnya mengalami lockdown dengan terus berada di rumah untuk mencegah infeksi virus corona.(*)

Advertisement
Continue Reading
Advertisement