Bontang
Bontang Bebas Kasus Positif Corona, Wali Kota Neni:Tetap Waspada
BEKESAH.co- Warga Bontang saat ini patut bersyukur, pasalnya pasien positif corona virus disease 2019 (Covid-19) yang telah keluar dari ruang isolasi RSUD Taman Husada Bontang dan dinyatakan sembuh total, membuat status Kota Taman saat ini zero Covid-19 atau bebas kasus positif.
Meski begitu, Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni mengingatkan kepada warga untuk tetap waspada. Sebab, bukan berarti kota gas dan kondensat ini bisa lepas begitu saja dari intaian pandemi corona.
Terlebih, masih ada pasien yang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang jumlahnya kian bertambah.
“Perlu kita waspadai bersama, status ODP setiap hari bertambah. Sampai dengan hari ini (4/4/2020), status ODP di Bontang ada 52 orang. Yang selesai pemantauan sebanyak 15 orang,” terang Neni saat menggelar konferensi pers di gedung Media Center Covid-19 Kota Bontang.
Pasca dinyatakan bebas kasus corona, wali kota wanita pertama di Kota Bontang ini tetap akan memperketat dan memantau akses masuk ke wilayah kerjanya.
“Kita tetap awasi orang-orang yang masuk ke Bontang. Akses laut untuk kapal penumpang, sementara ditiadakan,” tegasnya.
Kebijakan social and physical distancing juga tetap diterapkan di lingkungan masyarakat. Pelajar pun masih tetap belajar di rumah sampai keadaan dinyatakan aman dari pandemi Covid-19.
“Kita tetap akan mengikuti instruksi pemerintah pusat. Jangan mentang-mentang kota kita bebas dari wabah virus, terus kita bisa bebas. Kita tetap akan melakukan antisipasi agar virus itu tidak masuk kembali ke kota kita,” ungkapnya.
Salah satu upaya mempertahankan status bebas kasus positif Covid-19, politisi partai Golkar ini mengaku telah menyiapkan sebanyak seribu rapid test kit.
“Bisa digunakan untuk 500 orang. Karena satu orang butuh dua kali tes dengan selang waktu satu minggu,” terang Neni. (*)
Penulis: Ismail Usman
