Biaya Sekolah Tak Ada Potongan, Disdik: Kami Tidak Boleh Ikut Campur

BEKESAH.co- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Bontang menanggapi keluhan orang tua, soal biaya di sekolah swasta yang dibebankan penuh. Tidak ada potongan meski pembelajaran jarak jauh diterapkan.

Kabid Pendidikan Dasar, Saparudin mengaku tak bisa berbuat apa-apa. Apalagi soal biaya. Karena sudah jadi wewenang sekolah.

“Kami tidak boleh ikut campur di rumah tangga mereka (anggaran sekolah). Mereka punya wewenang menentukan kebijakan,” ucapnya, ditemui di ruang rapat DPRD Bontang, Selasa (14/7/2020).

Menurutnya, biaya yang dibebankan sekolah pasti telah diperhitungkan. Terutama memenuhi biaya operasional. Meski belajar sistem daring, tapi ada biaya yang harus dikeluarkan.

“Seperti bayar gaji guru,” lanjutnya.

Ia hanya menyarankan, jika ada wali murid yang keberatan sebaiknya langsung komunikasi dengan pihak sekolah. Sama-sama cari solusi terbaik.

“Kadang-kadang problemnya hanya teriak di luar tapi tidak teriak di dalam,” ucapnya lagi.

Belakang ada kasus yang dia temui. Dikatakan ada salah satu sekolah dasar memaksa wali murid beli seragam. Namun setelah ditinjau, sekolah tidak memaksa.

“Diberi pilihan, mau beli sekarang atau setelah pandemi juga boleh. Saya sarankan, kalau nggak bisa bayar full bisa dicicil. Kalau merasa tidak mampu datang aja ke sekolah. Komunikasikan baik-baik. Kita juga harus saling memahami, terlebih kondisi seperti saat ini,” pesannya.(*)

Penulis : Maimunah Afiah