Connect with us

Bontang

Aswar Optimistis Dongkrak Suara Millenial jika Dipilih Neni

Published

on

BEKESAH.co – Bursa penjaringan bakal calon Wakil Wali Kota Bontang dari Partai Golkar makin ramai. Teranyar, Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kota Bontang, Muhammad Aswar, sebagai poros milenial siap ikut kontestasi Pilkada Kota Bontang 2020 mendatang.

Didampingi beberapa tim pemenangannya, Aswar mengambil formulir pendaftaran di kantor  DPD II Golkar, di Jalan Pattimura, Kelurahan Api-Api, Bontang Selatan, Jumat (27/12/2019) siang.

Baca Juga  Berebut Hati Dipinang Neni, Dasuki Mantap Daftar jadi Bawawali

Aswar menuturkan, setelah mengambil formulir, pihaknya diberi beberapa syarat.  Salah satunya, ia wajib melalukan sosialisasi di kelurahan-kelurahan. Minimal seperdua dari kelurahan yang ada di Bontang. Nantinya,  ini menjadi penilaian DPD II Golkar menentukan figur yang layak mendapingi Neni Moerniaeni.

“Pada prinsipnya, apapun yang menjadi syarat itu kami siap melakukanya,” kata Aswar kepada BEKESAH.co.

Aswar optimistis bakal mendongkrak perolehan suara Neni di kalangan milenial. Pasalnya, keterwakilan pemuda  diharapkan mampu mengakomodir kegelisahan pemilih milenial.  Ada beberapa hal yang menjadi fokus pemuda asal Santan ini seperti, penyediaan akses Wi-Fi gratis di tempat umum, adanya sirkuit balap, pelatihan dan pendampingan kewirausahaan yang lebih massif serta kemudahan investasi. Dengan demikian, peluang kerja terbuka untuk warga Bontang sangat terbuka.

Advertisement

Dia mengatakan, hasil survei menunjukkan  Neni masih unggul dibanding bakal calon yang lain. “Menurut saya beliau seksi saat ini hingga wajar kalo banyak yang daftar sebagai wakil, karna melihat perolehan kursi golkar 5 kursi diparlemen, dengan begitu Golkar bisa usung paslon,” katanya.

Dengan berlatar belakang sebagai pengusaha muda, Aswar berharap bisa mendampingi Neni di periode selanjutnya. Ini melihat beberapa pucuk pimpinan kepala daerah dan menteri saat ini diisi oleh pemuda.

“Karena pemimpin yang dinamis itu adalah kepemimpinan pemuda,” tegasnya.

Selain itu, mantan jurnalis ini juga mengklaim sudah melakukan komunikasi dari beberapa organisasi kepemudaan yang ada di Bontang. Dukungan dan  respon positif pun diakuinya terus berdatangan. (mal)

Advertisement