Connect with us

Kaltim

9 Warga Kaltim Positif Corona, 561 Orang Dalam Pemantauan

Published

on

BEKESAH.co- Jumlah warga Kalimantan Timur (Kaltim) yang dinyatakan positif terinfeksi corona virus disease 2019 (Covid-19) makin bertambah.

Selang sehari, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kaltim Andi M Ishak kembali mengumumkan ada 6 pasien baru positif corona di Bumi Etam. Sehingga, total pasien hingga Jumat (20/03/2020) berjumlah 9 orang.

“Memang sedikit berbeda dengan yang diumumkan oleh pusat. Setelah kami konfirmasi kembali ke pusat, hari ini pasien baru ada 6. Sementara yang satu orang yang diumumkan pusat itu dari daerah lain,” ujar Andi.

Dari sembilan pasien itu, enam orang dalam perawatan rumah sakit di Balikpapan, satu orang di Samarinda, dan dua orang di Kutai Kartanegara.

Advertisement

Andi mengatakan, tiga dari enam pasien positif virus corona di Balikpapan pernah berinteraksi langsung dengan pasien di Samarinda.

Sementara, dua pasien lainnya di Balikpapan, ada yang punya riwayat perjalanan ke Jepang dan sisanya pernah berkunjung ke Jakarta.

“Yang dari Jepang (masuk ke rumah sakit) tanggal 5 Maret 2020 dia mengalami gejala demam, batuk dan sakit tenggorokan. Tanggal 8 Maret dia periksa di RS Pertamina. Tanggal 10 Maret dia kontrol lagi di RS yang sama. Tanggal 13 Maret dia diisolasi, hingga hari ini keluar hasil positif,” jelas Andi.

Sementara itu terkait kasus orang dalam pemantauan (ODP), terdapat penambahan hingga hari ini sebanyak 353 kasus. Penambahan berasal dari Balikpapan sebanyak 201 kasus, Samarinda 68 kasus, Paser 51 kasus, Berau 11 kasus, Kubar 1 kasus, Kukar 30 kasus, Kutim 15 kasus, dan Bontang 12 kasus. Sehingga total ODP di Kaltim 561 kasus.

Advertisement

“Pasien ODP ini berasal dari tracking kontak kemudian notifikasi KKP Samarinda, dan masyarakat yang melapor dari call center,” terangnya.

Baca Juga  Komisi III Sebut IKN Nusantara Bakal Jadi Forest City

Kemudian secara akumulatif mulai tanggal 31 Januari hingga hari ini, yang selesai dalam pemantauan sebanyak 135 kasus. Sedangkan yang masih dalam proses pemantauan ada 426 kasus di Kaltim.

“Lalu terkait dengan kasus pasien dengan pengawasan, kasus PDP Covid-19 pada tanggal 20 Maret 2020 terdapat penambahan 7 kasus PDP. Penambahan berasal dari Kabupaten Berau 1 kasus, Samarinda 5 kasus, Kukar 1 kasus, sehingga seluruhnya PDP 46 kasus di Kaltim,” terangnya.(*)

 

Advertisement

Penulis : Asriana