Bontang
Telan Anggaran Rp 7,2 Miliar, Gedung Isolasi Pasien Covid-19 RSUD Bontang Akhirnya Rampung
BEKESAH.co– Sempat molor, pembangunan ruang isolasi Corona virus disease 2019 (Covid-19) di RSUD Taman Husada Bontang akhirnya rampung.
Bangunan yang memiliki 16 ruang isolasi itu telah diresmikan Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni didampingi unsur Forkopimda Kota Bontang pada Sabtu (23/5/2020) pagi tadi.
Dalam sambutannya, Wali Kota Neni mengatakan, ruang isolasi khusus untuk menangani Covid-19 dibangun agar pasien yang dirawat mendapatkan pelayanan yang maksimal.
“Harapannya, semoga semua pasien yang sedang dirawat saat ini segera pulih. Walaupun sudah ada ruang isolasi khusus, mudahan tidak ada tambahan pasien lagi. Sudah cukup,” ujar Neni.
Jika masa pandemi Covid-19 telah berakhir, kata Neni ruang isolasi itu dapat dialihfungsikan untuk merawat pasien penderita tetanus, TBC, dan penyakit lainnya.
Sementara, Direktur RSUD Taman Husada, dr. I Gusti Made Suardika berkata, ruang isolasi itu akan digunakan pasca Hari Raya Idul Fitri.
“Semua pasien Covid-19 yang masih dirawat akan dipindahkan ke ruang isolasi naru pada 2 Juni mendatang,” tukasnya.
Ia menyebut, pembangunan ruang isolasi di rumah sakit pelat merah itu menghabiskan anggaran sebanyak Rp 7,2 miliar. Dana Rp 3,1 miliar di antaranya untuk pembangunan gedung, sedang sisanya Rp 4,1 miliar untuk pengadaan fasilitas alat kesehatan.
“Dengan adanya ruang isolasi ini, 6 pasien yang dirawat bisa dilayani dengan maksimal. Ruangan yang sebelumnya akan disterilisasikan dan akan dialihfungsikan menjadi ruang administrasi nakes (tenaga kesehatan). Sehingga pasien Covid-19 tidak bercampuran lagi dalam satu gedung dengan pasien umum,” terangnya.(*)
Penulis : Maimunah Afiah
