Connect with us

Bontang

Pedagang Tolak Skema Penataan, Pembagian Lapak Pasar Rawa Indah Ditunda Lagi

Published

on

BEKESAH.co– Rencana pengundian lapak pedagang di Pasar Taman Rawa Indah yang bakal diadakan Rabu (10/6/2020) besok, lagi-lagi ditunda.

Kali ini bukan karena corona, melainkan susunan pengisian lapak yang dirumuskan Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, dan Perdagangan (Diskop UKMP) Kota Bontang menuai protes dari sebagian pedagang.

Keputusan itu diambil Kepala Diskop UKMP Kota Bontang, Asdar Ibrahim di tengah Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi II DPRD Bontang, Selasa (9/6/2020).

Rapat yang dipimpin Ketua Komisi II DPRD Bontang, Rustam itu berlangsung alot. Bahkan Rustam mengaku kelabakan, lantaran dibanjiri pertanyaan dari para pedagang.

Advertisement

Rustam mengatakan, susunan pengisian lapak mulai dari lantai satu hingga empat berbeda dari yang dilaporkan Diskop UKMP di rapat sebelumnya.

“Diskop ternyata melakukan perubahan susunan lapak. Tapi perubahan itu berdasarkan usulan dan kesepakatan dengan perwakilan pedagang. Bukti tanda tangan kesepakatan dalam berita acara ada,” terang politisi Golkar tersebut.

Antisipasi adanya keributan saat pengundian lapak pedagang lantaran tidak terima dengan tatanannya, ia pun mengusulkan jadwalnya ditunda. Rustam meminta agar Diskop UKMP kembali rembuk dengan perwakilan pedagang serta merevisi skema penatannya.

“Banyak yang tidak terima. Pedagang menilai susunan lapak itu kurang mewakili kepentingan para pedagang. Alhamdulillah usulkan kami diterima langsung. Kadiskop kembali memberikan waktu para pedagang untuk kembali berunding,” tutur Rustam.

Advertisement

Tak hanya itu, ia juga meminta kepada seluruh pedagang, agar menerima segala hasil keputusan yang nantinya diambil setelah rapat koordinasi.

“Sesuai kesepakatan tadi bersama pedagang, setelah rapat koordinasi nanti pedagang harus terima apapun keputusan. Biar kita juga bisa meresmikan pasar. Jangan ditunda-tunda lagi, kasihan masyarakat kita,” pintanya.(*)

Baca Juga  14 Perusahaan Siap Urunan Dana Pemipaan Air Bersih ke Sidrap

Penulis: Ismail Usman

Advertisement