Connect with us

Bontang

Pasca Simpang RSUD Ditutup, Dishub: Kalau Komen Kejauhan Tidak Kami Pertimbangkan

Published

on

BEKESAH.co – Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bontang, Kamilan, menilai kebanyakan komentar warganet terkait rekayasa lalu lintas di persimpangan lampu merah RSUD Taman Husada Bontang Jalan S. Parman tidak objektif.

“Banyak keluhan yang saya lihat di media sosial, alasannya masalah kejauhan. Keluhan seperti itu, tidak akan kami pertimbangkan karena tidak mendasar,” sebut Kamilan dalam Rapat Kerja Komisi III DPRD Bontang bersama Satlantas Polres Kutim, Rabu (11/03/2020).

Ia melihat banyaknya keluhan mengenai penutupan simpang tiga di lokasi itu justru tidak mengacu pada keselamatan para pengguna jalan, dan lebih mementingkan kepentingan pribadi.

Ia menghimbaukan kepada masyarakat agar lebih bijak dalam memberikan masukan yang sifatnya memperhatikan kepentingan publik.

Advertisement

“Sementara kita akan terus menututup simpang tiga itu. Karena lebih baik jauh tapi tidak membahayakan ketimbang dekat tetapi membahayakan pengguna jalan. Untuk pegawai RSUD tidak ada masalah, dari konfirmasi RSUD hanya mengikuti aturan yang disepakati,” sebutnya.

Setelah ini, pihaknya akan melakukan rapat lanjutan bersama Forum LLAJ untuk menindaklanjtuin pemautaun rekayasa lalin di simpang RSUD Bontang selama sepekan terakhir.

“Beberapa masukan Komisi III kita akan bahas lebih lanjut di rapat lanjutan di Forum LLAJ,” kata Kamilan.

Sementara itu, anggota Komisi III Abdul Samad menilai, keputusan yang diambil oleh Dishub dan Satlantas terkait penutupan sementara simpang tiga RSUD sudah tepat. Ia berharap dalam waktu dekat Dishub dan seluruh instansi terkait secepatnya menemukan solusi bagi permalasahan ini.

Advertisement

“Penutupan itu tepat, tinggal dirumuskan bagaimana makanismenya nanti. Apakah ada yang dirubah, misalnya jalan masuk RSUD di bawah diubah. Atau jalur dari arah Samarinda yang mau ke Bontang dibuatkan lajur khusus jadi ada dua lajur nantinya. Yang jelas semua masukan perlu dipertimbangkan untuk mengambil keputusan,” ungkap Samad. (*)

Baca Juga  Irjen Pol Muktiono Ingatkan TNI-Polri Jaga Netralitas di Pilkada Bontang

Penulis: Ismail Usman