Connect with us

Bontang

Disdik Bontang Sudah Siapkan Skenario New Normal di Sekolah

Published

on

BEKESAH.co– Fase awal penerapan tatanan hidup baru di tengah pandemi corona virus disease 2019 (Covid-19), Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang sepakat memperpanjang Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) bagi pelajar dari rumah.

Ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Bontang, tidak memberikan relaksasi bagi satuan pendidikan beraktivitas kembali di tahap pertama implementasi normal baru tersebut.

“Riskan, terlebih untuk siswa PAUD dan SD karena mereka belum paham dan sulit untuk mendisiplinkan mereka menerapkan protokol kesehatan Covid-19,” ujar Kepala Disdikbud Kota Bontang, Ahmad Suharto.

Ia mempredisksi, satuan pendidikan bakal dibuka kembali saat tahun ajaran baru, yakni 15 Juli mendatang. “Tapi kami masih menunggu kebijakan dari Kemendikbud,”

Advertisement

Kendati demikian, skenario penerapan New Normal di sekolah telah dipersiapkan. Beberapa di antaranya, melakukan screening terhadap guru, karyawan sekolah, dan lokasi tempat tinggal. Selain itu, perlu dilakukan sosialisasi secara virtual seminggu sebelum proses KBM aktif kembali.

“Jam belajar juga akan kita mundurkan. Biasanya masuk jam 7, nanti akan diatur masuk jam 8 dan pulangnya akan dipercepat,” kata Harto.

Lebih lanjut, posisi duduk juga bakal diatur. Jaraknya 1,5 meter. Tenaga pendidik pun diminta untuk menetap di kelas, tidak berpindah ke kelas lain, pun tidak berkumpul, melakukan penyemprotan disinfektan, pemberdayaan UKS.

“Semua satuan pendidikan harus menerapkan PHBS, memasang informasi Covid-19, mengatur tempat bermain, dan bagi siswa ataupun guru yang baru saja dari luar kota diwajibkan untuk WFH atau belajar dari rumah untuk sementara,” paparnya.(*)

Advertisement

Penulis : Maimunah Afiah

Baca Juga  Menteri PUPR Perintahkan Tol Balsam Buka Akses Jalan Menuju Ibu Kota Negara