Connect with us

Bontang

Bontang Punya Dapur Umum Lawan Corona

Published

on

BEKESAH.co – Sejak Kota Bontang berstatus Kejadian Luar Biasa (KLB) virus corona, tidak sedikit ekonomi masyarakat dari usaha kecil menengah ke bawah yang terguncang bahkan terhenti sementara. Prioritas memenuhi kebutuhan pokok menjadi lebih kuat di tengah darurat wabah.

Care Covid-19 hadir ketika masyarakat mendesak bantuan dapat disalurkan lebih cepat. Pemkot melalui Dinas Sosial Kota Bontang bersama sejumlah lembaga swadaya masyarakat membentuk Care Covid-19 sebagai wadah menghimpun dan menyalurkan bantuan.

Salahsatu programnya mendirikan Dapur Umum bagi warga. Silakan makan dengan bayar seikhlasnya.

Kordinator Gerakan Care Covid-19 Eko Yulianto mengatakan, program ini merupakan kepedulian untuk bersama melawan dampak virus corona di Kota Bontang.

Advertisement

“Kita harus kurangi kompetisi dan perbanyak kolaborasi, gerakan lintas suku, agama ras dan golongan untuk maju bersama melawan dampak virus corona,” kata Eko, Kamis (2/4/2020).

Dapur umum ini berlokasi di Jalan Bhayangkara, tepat berada di simpang tiga Jalan Pupuk Raya atau jalan tembus. Dibuka mulai pukul 11.00 wita.

Setiap harin, relawan Care Covid-19 menyediakan 50 bungkus nasi yang siap didistribusikan. Perlu diketahui, warung yang didirikan ini tidak melayani makan di tempat. Hal ini untuk mencegah pengumpulan massa. Karena himbauan physical distancing tengah digalakkan pemerintah.

“Sementara ini kami siapkan 50 bungkus nasi per hari dan jika permintaan meningkat akan kami tambah jumlahnya,” kata Eko.

Advertisement

Para juru masak relawan di Dapur Umum Covid-19 Bontang. (Maimunah/bekesah.co)

Gerakan ini juga didukung oleh lembaga kemasyarakatan antara lain Lumbung Informasi Rakyat (LIRA), Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga (LK3), Inkubator Bisnis (INBIS) Permata Bunda, Forum Komunikasi Kader Bela Negara (FKKBN), Persatuan Tuna Netra Indonesia (PERTUNI).

Baca Juga  Si Pirang dari Berbas Pantai Kembali Ditangkap, Ngggak Ada Kapoknya!

Kemudian Yayasan Pandu Qolby, Yayasan Rumah Bahagia, Yayasan Samerna Bhakti, Yayasan KDS Bontang Bhakti, Ikatan Wanita Bontang, Sedekah Seribu Sehari, Laskar Anti Korupsi (LAKI) Pejuang 45. (*)

Penulis : Maimunah Afiah