Bontang
Bontang Dikepung Daerah Penularan COVID-19 Transmisi Lokal, Tetap Waspada
BEKESAH.co – Perkembangan penanganan virus corona di Kota Bontang menunjukkan tren positif. Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Bontang juga kembali menyatakan dua pasien positif terkonfirmasi sembuh akhir pekan ini, Minggu (17/5/2020).
Meski demikian, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bontang dr. Bahauddin menegaskan pemerintah daerah maupun masyarakat tidak boleh lengah.
Ihwalnya, Kota Bontang dikepung daerah dengan jumlah kasus positif yang terbilang tinggi. Bontang yang berbatasan dengan Kabupaten Kutai Timur (Kutim) dan Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) yang kini masih merawat puluhan pasien positif. Belum lagi ditambah Kota Samarinda.
Di Kutim, kini ada 35 kasus positif COVID-19. Sementara di Kukar ada 41 kasus serta Kota Samarinda terdapat 34 kasus. Yang patut jadi perhatian, ketiga wilayah itu diidentifikasi sebagai daerah yang sudah terpapar transmisi lokal.
Gugus Tugas Penanganan COVID-19 menandai daerah ini sebagai zona ungu atau wilayah dengan transmisi lokal (penyebaran penularan virus corona telah terjadi di antara warga dalam wilayah).
“Bukan hanya pelaku perjalanan dari luar Kalimantan Timur yang berisiko, tetapi pelaku perjalanan dari wilayah sekitar Bontang memiliki risiko terinfeksi terutama di wilayah zona ungu,” ungkap dr. Bahauddin dalam keterangan persnya.
Disebutkan, dari 10 kabupaten/kotadi Kalimantan Timur tersisa 3 kabupaten/kota yang tercatat tidak terjadi transmisi lokal yakni Mahakam Ulu, Samarinda, dan Bontang.
Pemerintah Kota Bontang mengimbau agar masyarakat tetap waspada dan tidak mengabaikan imbauan serta protokol kesehatan pencegahan COVID-19.
“Harus tetap waspada, di mana beberapa hari terakhir Kota Bontang terlihat mulai ramai kembali. Tetap patuhi protokol kesehatan dan imbauan pemerintah,” kata dr. Bahauddin.
Penulis: Ismail Usman
