Connect with us

Bontang

Belajar di Rumah, SMK Nusantara Mandiri Bontang Terapkan Live Teaching

Published

on

BEKESAH.co- Demi menekan penyebaran virus corona atau Covid-19, satuan pendidikan di sejumlah sekolah di wilayah Bontang kini menerapkan metode Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) selama dua pekan.

Meski terbilang baru di Kota Taman, SMK Nusantara Mandiri kini sudah menerapkan sistem PJJ berbasis digital sejak beredarnya kebijakan wali kota Bontang agar siswa belajar di rumah selama pandemi corona.

Wakil Kurikulum Guru Produktif SMK Nusantara Mandiri, Eko Armiyanto mengatakan, di tengah situasi darurat saat ini, pihaknya tetap menggelar kegiatan belajar mengajar (KBM) secara live teaching melalui aplikasi yang wajib diunggah siswa yakni hangouts meet.

Layaknya di sekolah, penerapan PJJ di SMK Nusantara terjadwal yang dimulai setiap pukul 08.00 pagi setiap harinya.

Salah satu tenaga pendidik di SMK Nusantara Mandiri sedang live teaching (Istimewa for Bekesah.co)

“Yang membedakan dari pembelajaran reguler, kalau reguler biasanya setiap hari ada enam mata pelajaran. Tapi penerapan PJJ hanya untuk tiga mata pelajaran per harinya,” terang Eko.

Seluruh tenaga pendidik, lanjutnya, dituntut untuk berperan aktif membimbing siswanya dengan mengadakan diskusi jarak jaruh. Namun ia tak menapik ada beberapa sara penunjang PJJ yang menjadi kendala utama seluruh sekolah.

Advertisement

“Kendalanya di jaringan. Ada juga beberapa siswa enggak punya smart phone. Tapi kan ada cara lain. Kalau mislanya ada siswa yang jaringannya lemot (lambat), kita bakal video call via WhatsApp. Dan untuk siswa yang enggak punya smart phone, kita telpon langsung. Biasanya siswa itu menggunakan handphone orang tuanya,” ungkapnya.

Pria yang pernah mengabdikan diri di SMK Rigomasi Bontang itu menambahkan, live teaching yang diterapkan di SMK Nusantara itu untuk memberikan pemahaman terhadap teori-teori kepada peserta didik.

Baca Juga  Peserta Tes TOEFL Akbar Bontang Capai 500 Orang

Sedangkan untuk pembelajaran praktik, guru sudah menyiapkan video tutorial yang akan dibagikan kepada siswa sesuai jurusan masing-masing.

“Kelas tiga sudah ujian praktik, udah tahap penyelesaian laporan hasil praktik. Tapi untuk kelas satu, praktiknya hanya perkenalan alat saja, jadi kami hanya berikan video tutorial sesuai bidangnya,” tambah Eko.(*)

 

Advertisement

Penulis: Ismail Usman

Continue Reading
Advertisement