Connect with us

Bontang

Beda Jumlah Pembagian Beras Bulog untuk Warga di Setiap Kelurahan, Begini Penjelasannya

Published

on

BEKESAH.co – Penyaluran beras cadangan pemerintah (bulog) sudah mulai disalurkan di setiap kelurahan. Namun ada perbedaan terkait mekanisme jumlah beras bulog yang disalurkan ke setiap warga.

Misalnya, di Kelurahan Bontang Baru, pihaknya menyalurkan beras bulog sesuai dengan jumlah orang yang ada di setiap KK.

“Sudah kami distribusikan. Jadi yang kami sasar itu perjiwa, misalkan dalam satu Kepala Keluarga (KK) yang melakukan isoman empat orang, maka akan kami berikan 40 kg. Kan, satu jiwa itu mendapat 10 kg ketentuannya,” kata Lurah Bontang Baru, Bagus Susanto saat dihubungi media ini, Senin (23/8/2021).

Namun, berbeda dengan Kelurahan Gunung Elai, penyaluran beras memang dibagikan dengan hitungan perjiwa. Tapi, ada batas maksimal pembagian beras bagi KK yang didalamnya lebih dari satu orang.

Advertisement

Diakui Lurah Gunung Elai, Kaspul Anwar, setiap warga yang terdampak Covid-19 ataupun disabilitas akan memperoleh satu karung beras. Namun, jika dalam satu KK ada lima orang maka jumlah beras yang diberikan dua karung atau setara dengan 20 kg. Sedangkan, jika lebih dari lima orang, beras yang diberikan sebanyak tiga karung atau 30 kg.

“Ini agar setiap warga tidak terjadi ketimpangan sosial dalam distribusi bantuan beras,” ungkapnya

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsos-PM), Abdu Safa Muha tidak menyoal jika penyaluran beras bulog diberikan perjiwa karena itu sesuai dengan petunjuk pelaksana dari Kementrian Sosial dan penyalurannya pun diserahkan kepada masing-masing kelurahan.

Hanya saja, pihaknya mewanti-wanti agar tidak terjadi kecemburuan sosial ditengah masyarakat.
Sehingga, muncul kesepakatan untuk memberikan batasan agar terjadi pemerataan dan mewujudkan asas keadilan.

Advertisement

“Harapan saya kalau 5 orang yah 2 karung sajalah,” katanya.

Baca Juga  Baru Buka, Pemohon SIM di Polres Bontang Membludak

Safa juga mengatakan, sebelumnya pihaknya sudah melakukan rapat sosialisasi bersama sekda dan kelurahan terkait teknis pembagiannya. Diakui Safa, Sekda sudah menjelaskan secara gamblang, jangan sampai terjadi penumpukan.

“Itu sudah jelas kok disampaikan bu sekda terkait teknisnya. Saya ambilkan contoh, dalam satu KK ada 10 orang, masa iya dikasih semua,” terangnya.

Menghindari adanya kesalahpahaman, pihaknya akan melakukan kordinasi dangan kelurahan yang bersangkutan.

Advertisement

“Nanti kami akan kordinasikan ke Kelurahan Bontang Baru, terimakasih infonya, nanti kami komunikasikan,” tuturnya.

Penulis : Maimunah Afiah