Connect with us

Bontang

Bantuan Rp 1,2 Juta untuk UMKM Belum Cair

Published

on

BEKESAH.co – Pelaku usaha mikro Bontang mempertanyakan Bantuan Presiden Usaha Mikro (BPUM) senilai 1,2 juta tahap dua yang tak kunjung cair.

Sudah hampir 2 bulan pasca pendaftaran belum ada notifikasi dari pihak bank terkait pencairan dana bantuan itu. Padahal, sebelumnya di tahap pertama, bulan April data dikirim dan satu bulan berikutnya, yakni bulan Mei sudah pencairan.

Siti Nurkhasanah pelaku umkm yang berada di wilayah Guntung pun sudah mencoba mengecek disebuah link layanan eform.bri untuk mengetahui kondisi terkini terkait bantuan tersebut. Namun, belum ada informasi yang memuat soal pencairan bantuan yang bersumber dari kemensos tersebut.

“Aku ada cek di link BRI itu, udah masukkan NIK KTP, tapi belum ada juga, kapan yah itu cair, dapat infonya gimana kalau sudah cair,” katanya kepada Bekesah.co, Selasa (31/8/2021).

Advertisement

Dia berharap, bantuan itu segera dicairkan, sebab dana tersebut akan digunakan untuk menambah produk jualan di warung kecil yang saat ini sedang dia rintis bersama ibunya.

“Iya mau isi barang-barang di warung,” ungkapnya.

Hal yang sama pun dirasakan oleh Nawi yang berjualan tabung gas dan air galon eceran. Ia selalu melontarkan pertanyaan kepada anaknya terkait kapan bantuan itu cair. Bahkan, karena belum ada kabar pencairan, dia beranggapan datanya tidak terdaftar sebagai penerima bantuan.

“Saya tanya ke anakku, karena dia yang urus itu. Kutanya kapan cair. Mungkin tidak dapat sudah itu,” terangnya.

Advertisement

Dikonfirmasi di waktu yang sama, Kepala Bidang (Kabid) Koperasi dan UMKM Diskop UKM-P, Yusran membenarkan bahwa bantuan tahap kedua yang digelar pada Juni lalu belum cair.

Pencairan tersebut merupakan wewenang dari pemerintah pusat. Pihaknya pun hanya berkewajiban untuk mengumpulkan data saja. Saat ini pihaknya juga tidak mengetahui apa yang menjadi alasan bantuan tersebut belum dicairakan.

Baca Juga  PPKM Bontang Diperketat, Mulai Besok Tak Boleh Gelar Akad Nikah di Akhir Pekan

Kata dia, ketika sudah pencairan, informasi tersebut akan diberikan kepada masing-masing kelurahan dan diteruskan kepada warga yang terkonfirmasi mendapat bantuan itu.

“Itu kan pusat, kami tanya ke provinsi juga masih menunggu pusat. Nanti kami kabari ke kelurahan kalau sudah cair,” tuturnya.

Advertisement

Diketahui, jumlah yang terverifikasi memperoleh bantuan di tahap dua itu, sebanyak 2.547 pelaku usaha.

Sebagai informasi, selama tahun 2021 pendaftaran untuk bantuan umkm ini sudah dibuka sebanyak tiga gelombang. Teranyar, gelombang ketiga pada bulang Agustus ini, setidaknya ada 165 pelaku usaha yang mendaftar. Namun, hanya 133 pelaku usaha saja yang tervalidasi.

Penulis : Maimunah Afiah

Advertisement