Connect with us

Bontang

2.767 Lansia di Bontang Sudah Divaksin Covid

Published

on

BEKESAH.co — Tidak hanya pelayan publik, lansia juga masuk dalam daftar orang yang diprioritaskan untuk menerima vaksin.

Sebab, lansia beresiko tinggi terpapar oleh virus Covid-19. Di Bontang sendiri tercatat ada 11.840 lansia yang akan menerima vaksin.

Hingga saat ini, Tim Satgas Covid-19 Bontang sudah menyasar setidaknya 24 persen atau 2.767 lansia dari target yang ditentukan.

Kata Juru Bicara Tim Satgas Covid-19 Bontang, Adi Permana pihaknya sudah menyisir seluruh lansia yang ada di 15 kelurahan Kota Bontang.

Advertisement

Tidak dipungkiri, masih ada beberapa yang tertinggal dan tertunda. Bukan tanpa alasan, hanya saja persediaan vaksin di Bontang tidak ada.

Sehingga, pelayanan vaksin dihentikan sementara. Selain itu, Adi menyebutkan jika vaksin sudah datang pihaknya akan memprioritaskan untuk vaksinasi dosis kedua.

“Kalau vaksinnya datang, langsung kita eksekusi,” katanya saat ditemui Bekesah.co, Jumat (23/4/2021).

Pemberitaan sebelumnya, Kegiatan vaksinasi di Kota Bontang terpaksa terhenti sementara. Sebab stok vaksin di Kota Bontang dalam kondisi kosong.

Advertisement

Tak hanya di Kota Bontang, bahkan tingkat provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) pun juga tidak ada.

Hal itu diungkapkan oleh Juru Bicara Tim Satgas Covid-19 Bontang, Adi Permana. Dirinya menyebutkan bahwa kementrian pusat mengalokasikan vaksin di Kaltim sangat sedikit sehingga Bontang tidak kebagian.

Lebih lanjut, kata Adi, pemerintah pusat meminta setiap daerah untuk mengakselerasi vaksin, nyatanya kebutuhan logistik tidak sesuai.

“Kami sudah melayangkan protes juga, kami sampaikan ke provinsi, di sana juga diteruskan ke pemerintah pusat,” terangnya saat ditemui Bekesah.co, Jumat (23/4/2021).

Advertisement

Padahal, animo masyarakat untuk mendapat vaksin sangat bagus. Bahkan sudah ada yang mempertanyakan kapan vaksin dosis kedua dilaksanakan. Sebab rentangan waktu dari dosis pertama dan kedua sudah jatuh tempo.

Baca Juga  Buat yang Bandel Langgar Protokol, Siap-siap Bayar Denda

“Iya sudah banyak yang tanya juga kan, bukanya kami nggak melayani, cuman stoknya memang tidak ada,” terangnya.

Penulis : Maimunah Afiah

Advertisement